tirto.id - Hasil laga Premier League Liga Inggris antara Southampton vs Liverpool yang digelar pada Jumat (5/4/2019) waktu setempat menghasilkan skor 1-3 untuk kemenangan tim tamu. Kemenangan ini membuat The Reds memuncaki klasemen sementara dan semakin memanaskan persaingan dengan Manchester City. Lantas, apa kunci kemenangan Liverpool atas Soton tersebut?
Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, menyebut kemenangan The Reds atas Southampton tidak terlepas dari kejeniusan sang pelatih, Jurgen Klopp. Klop, menurut Carragher yang kini menjadi pandit ini, sangat cemerlang dalam melakukan pergantian pemain.
Liverpool memang sempat kewalahan meladeni permainan tuan rumah, sebelum akhirnya Klopp menarik Georginio Wijnaldum dan Trent Alexander-Arnold, untuk memasukkan Jordan Henderson dan James Milner, di menit ke-59.
Pergantian ini langsung menunjukkan hasil nyata di atas lapangan. Southampton terlihat kesulitan untuk melewati lini tengah The Reds, yang sebelumnya sangat mudah mereka lakukan dengan serangan balik cepat.
Henderson bahkan menyumbangkan peran pemain penting dalam proses terjadinya 2 gol kemenangan Liverpool, yang terjadi 10 menit terakhir jelang laga usai, oleh Mohamed Salah dan Roberto Firminho. Skor akhir 1-3 untuk The Reds yang membawa skuad asuhan Klopp ke puncak klasemen.
Carragher mengakui bahwa Henderson telah memberi perubahan besar dalam permainan Liverpool setelah masuk ke lapangan. "Saya pikir energi yang diberikan Jordan Henderson begitu dia masuk ada perbedaan besar [bagi Liverpool],” ujarnya kepada SkySports.
“Liverpool kadang-kadang [terlambat panas] dalam pertandingan, itu [melawan Southampton] terlalu lambat dan lesu dan dia [Henderson] meningkatkan tempo,” imbuh eks bek Liverpool dan tim nasional Inggris ini.
Mengenai keputusan Klopp menarik Trent Alexander-Arnold dan memasukkan James Milner, Carragher semula mengira agak aneh. Namun, itu terbukti merupakan keputusan bagus. Carragher menyebut Klopp ingin membuat The Reds bermain lebih tenang dengan memasukkan Milner yang lebih senior.
“Memasukkan James Milner, mungkin orang berpikir itu [keputusan] yang aneh. Trent menciptakan [assist untuk gol Keita, dan beberapa kali menciptakan peluang] gol tetapi kadang-kadang ada masalah di sisi itu [saat terjadi serangan balik],” sebut Carragher.
"Saya pikir itu [keputusan Klopp] benar-benar ingin mendapatkan pengalaman pemain senior [Milner] di lapangan, tidak peduli apa posisi mereka. Tapi, keputusan Klopp dalam melakukan pergantian pemain jelas merupakan keputusan hebat,” tambahnya.
Klopp sendiri mengaku puas dengan penampilan yang ditunjukkan Henderson saat bermain bukan di posisi aslinya. Ditambah sang pemain berhasil mencetak 1 gol dan 1 assist untuk membantu Liverpool membawa pulang 3 poin.
“Dia bermain di sana [gelandang serang] untuk Inggris dan terlihat sangat bagus. Tapi dia memainkan permainan yang luar biasa bagi kami sebagai nomor 6, dan kami memiliki pemain lain yang dapat memainkan posisi tersebut,” tutur Klopp.
“Itu adalah pertandingan pertamanya [sebagai gelandang serang bersama Liverpool] untuk sementara waktu. Di posisi itu dia mencetak gol adalah pertanda bagus,” pungkas pelatih asal Jerman ini.
Editor: Iswara N Raditya