Menuju konten utama

Kuliner dan Kesenian Indonesia Diminati Masyarakat Oxford

Acara Cowley Road Festival menyajikan pertunjukan seni dan festival kuliner mancanegara yang diselenggarakan masyarakat Oxford dengan dukungan Oxford City Council. Dalam festival musim panas tersebut, pengunjung juga memadati berbagai gerai makanan dan kesenian Indonesia.

Kuliner dan Kesenian Indonesia Diminati Masyarakat Oxford
Seorang dalang sedang memainkan wayang. Antara Foto/Aditya Pradana Putra.

tirto.id - Kuliner Indonesia dan gerai "Wonderful Indonesia" menjadi salah satu tempat favorit pengunjung pada Cowley Road Carnival di Oxford Inggris yang dikunjungi kurang dari 45000 orang.

Acara tersebut menyajikan pertunjukan seni dan festival kuliner mancanegara yang saat ini diselenggarakan akhir pekan.

Acara Cowley Road Carnival diselenggarakan masyarakat Oxford secara swadaya dengan didukung Oxford City Council sebagai acara terbesar di musim panas dalam memeriahkan keanekaragaman bangsa dan budaya di kota Oxford, demikian Sekretaris Pertama KBRI London Arifianto Sofiyanto kepada Antara di Jakarta, Senin.

KBRI London, sejak tahun 2013 memberikan dukungan kepada komunitas Indonesia dan Perhimpunan Pelajar Indonesia Oxford (PPI Oxford) terus berpartisipasi pada Cowley Road Carnival. Berbeda dengan tahun sebelumnya, antusiasme pengunjung terhadap gerai makanan dan budaya Indonesia kali ini melampaui harapan panitia Indonesia.

Antrian mengular panjang di depan berbagai gerai makanan Indonesia. Para pengunjung remaja dan anak-anak berebut berfoto dengan busana daerah Indonesia, menggambar wayang, serta berpelukan dengan patung komodo.

Apresiasi warga Oxford atas kuliner Indonesia tercermin dari pihak panitia Cowley Road Carnival untuk secara khusus terus mengundang masyarakat Indonesia agar dapat menyediakan makanan andalan sate, nasi rames, mie bakso, kue-kue dan makanan nusantara lainnya.

Selain masyarakat lokal Inggris, secara khusus makanan Indonesia juga menarik minat warga Timor Leste yang berdomisili di sekitar Oxford, sebagai bentuk nostalgia setelah sekian lama sulit dapat menemukan makanan khas Indonesia di tempat lain. Warga Timor Leste tersebut pada umumnya adalah pemegang paspor Portugal yang bekerja di Inggris.

Melihat potensi menjanjikan Cowley Road Carnival sebagai ajang promosi Indonesia, khususnya di bidang kuliner dan keanekaragaman budaya serta kemajuan pembangunan di Indonesia, Dubes Rizal Sukma yang baru kali pertama hadir, menekankan pentingnya bagi semua, khususnya mahasiswa dan masyarakat Indonesia di Oxford, untuk lebih meningkatkan kehadiran Indonesia dengan terus memanfaatkan event ini ke depan.

Dia berkomitmen untuk mendorong dukungan dan partisipasi langsung berbagai pihak di tanah air guna menjadikan partisipasi Indonesia di Cowley Road Carnival tahun depan lebih meriah dan berkesan.

Baca juga artikel terkait GAYA HIDUP

tirto.id - Gaya hidup
Sumber: Antara
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari