tirto.id - Saat naik pesawat atau berada di ketinggian saat mendaki gunung, sering kali kuping berdengung akibat perbedaan tekanan udara. Beberapa orang mengurangi dengung tersebut dengan cara menutup telinga dan mulut sembari bernafas menggunakan hidung dengan teratur.
Hal ini bukanlah sebuah metode pengobatan asal-asalan melainkan telah terbukti dan dinamakan dengan metode manuver valsava. Metode ini diperkenalkan pertama kali oleh Antonio Maria Valsalva, ahli anatomi Italia pada 1704.
Lantas, bagaimana cara melakukan metode Manuver Valsava ini?
Untuk melakukannya, Anda dapat menempuh cara-cara yang dituliskan oleh Medical News Todayberikut ini:
- Tarik napas dalam-dalam dan tahan napas Anda.
- Bayangkan bahwa otot-otot dada dan perut sangat kencang seperti saat mengejan buang air besar.
- Tahan posisi ini untuk waktu yang singkat, biasanya sekitar 10 detik.
- Tarik napas dengan paksa untuk melepaskan napas dengan cepat.
- Lanjutkan bernapas normal.
Manuver Valsalva akan menciptakan banyak efek dalam tubuh karena ia membangun tekanan di rongga pleura, yang dikenal sebagai tekanan intrapleural.
Dilansir dari Healthline, Manuver Valsava dapat dibagi menjadi 4 tahap yaitu:
Fase satu
Di saat Anda menarik napas dan menahannya, maka tekanan darah akan meningkat. Di saat itu pula aliran darah pada pembuluh darah besar dan sirkulasi di paru-paru melambat.
Fase dua
Fase kedua menyebabkan penurunan tekanan darah yang stabil karena jumlah darah yang terbatas dalam pembuluh darah kembali ke jantung.
Fase tiga
Di akhir manuver, Anda rileks dan tekanan darah Anda turun selama beberapa saat.
Fase empat
Segera, darah mulai mengalir kembali ke jantung. Setelah beberapa detak jantung, aliran darah harus kembali normal dan tekanan darah Anda akan naik karena pembuluh darah Anda masih menyempit. Peningkatan tekanan darah idealny
Manfaat Manuver Valsava
Tidak hanya untuk mengatasi dengung telinga, ada juga kegunaan lain untuk Manuver Valsava ini. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut dilansir dari Healthline:
1. Memulihkan ritme jantung
Pergeseran tekanan darah dan detak jantung saat bergerak melalui empat fase manuver seringkali dapat mengembalikan irama jantung normal ketika jantung Anda mengalami takikardia.
Takikardia adalah detak jantung yang sangat cepat. Jika satu manuver Valsava tidak berhasil memulihkan detak jantung Anda, periksakan ke dokter dan dia dapat merekomendasikan Anda mencobanya untuk kedua kalinya.
2. Mendiagnosis gangguan ANS
Manuver Valsava juga dapat digunakan untuk membantu mendiagnosis gangguan ANS. Pola detak jantung dan tekanan darah berubah melalui berbagai fase manuver Valsava dapat membantu dokter mengidentifikasi masalah dengan fungsi saraf simpatik dan parasimpatis.
Jika Anda memiliki kondisi yang disebut sindrom takikardia ortostatik postural (POTS), Anda akan mengalami peningkatan tekanan darah yang signifikan selama fase dua dan empat.
POTS adalah suatu kondisi di mana tekanan darah turun secara dramatis ketika berdiri setelah duduk atau berbaring. Ini bisa menjadi masalah kesehatan yang sangat serius, yang menyebabkan pingsan, jatuh, dan komplikasi lainnya.
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Agung DH