Menuju konten utama

Kemensos & BNPB Bersinergi Bantu Banjir di Jabodetabek

Menteri Sosial memastikan kebutuhan pengungsi menjadi tanggung jawab dari Kementerian Sosial, sehingga akan dipastikan terpenuhi.

Kemensos & BNPB Bersinergi Bantu Banjir di Jabodetabek
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto meninjau lokasi pengungsian korban banjir di Bekasi pada Selasa malam (4/3/2025). foto/Dok. Kemensos

tirto.id - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto meninjau langsung lokasi pengungsian korban banjir di Bekasi, Selasa (4/3).

Gus Ipul mengatakan, Kementerian Sosial (Kemensos) telah mendukung penanganan bencana banjir dengan menyediakan logistik dan shelter bagi warga terdampak. Dirinya menyebut bantuan yang dikirimkan telah terbilang cukup banyak.

Adapun bantuan tersebut sebesar Rp561 juta dengan rincian 3.500 paket makanan siap saji, 500 lembar selimut, 400 kasur, 100 kidware, 50 paket tenda gulung, serta 3 unit perahu karet untuk evakuasi.

“Sampai malam ini cukup banyak (bantuan) yang kita kirim, mulai dari kasur, bantal, obat-obatan, pakaian, makanan siap saji dan tenda. Sebagian lagi kita dukung dengan membuat dapur umun di Kecamatan Jatiasih," ujar Gus Ipul.

Selain itu, Kemensos telah menyiapkan kebutuhan khusus, serta layanan psikososial, dengan memprioritaskan ibu hamil dan anak-anak.

Gus Ipul menegaskan, kebutuhan pengungsi akan terus dipenuhi. Dirinya menekankan bahwa kebutuhan pengungsi menjadi tanggung jawab Kemensos.

"Selama di pengungsian semuanya akan kita cukupi, baik kebutuhan sahur maupun berbuka dan juga kebutuhan lainnya. Selama masih ada di pengungsian, menjadi tanggung jawab kami, baik pemerintah pusat dan pemerintah daerah," tegasnya.

Sedangkan untuk evakuasi, BNPB bekerja sama dengan BPBD, TNI, dan Polri mengerahkan personel dalam membantu korban yang masih terjebak banjir. Kemudian, mereka dibawa ke berbagai titik pengungsian yang salah satu titik utamanya berlokasi di Gudang BNPB.

Meskipun banjir di Kota Bekasi terbilang tinggi di Jabodetabek, Kepala BNPB Suharyanto mengatakan bahwa telah dilakukan modifikasi cuaca untuk mengurangi dampaknya.

Suharyanto menambahkan, kondisi banjir di beberapa wilayah Jabodetabek sudah mulai membaik berkat kerja sama dengan berbagai pihak, khususnya Kemensos.

"Jadi tentu saja kerja sama semua pihak, khususnya dari Bapak Menteri Sosial yang langsung turun ke lapangan, mudah-mudahan (banjir) di Kota Bekasi segera terselesaikan," ujar Suharyanto.

(INFO KINI)

Penulis: Tim Media Servis