tirto.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengatakan sebanyak 1.552 warga dinyatakan positif COVID-19 atau terkena virus corona. Data tersebut itu diketahui melalui situs yang dikelola Pemprov DKI corona.jakarta.go.id per pukul 12.40 WIB Rabu (8/4/2020).
Jumlah tersebut bertambah sebanyak 157 orang dari total sebelumnya sebesar 1.395 pasien.
"Jumlah total kasus positif 1.552 [Warga]," tulis data tersebut, Rabu (8/4/2020).
Dari sejumlah pasien yang positif tersebut, sebanyak 144 orang meninggal dunia, 976 masih dirawat, 357 isolasi diri, dan 75 orang dinyatakan sembuh.
Jumlah pasien COVID-19 yang meninggal bertambah 1 orang dari total sebelumnya sebanyak 143 orang. Sementara yang sembuh bertambah 6 orang yang sebelumnya sebanyak 69 pasien.
Kemudian dari sejumlah pasien yang positif COVID-19, 880 orang di antaranya tersebar di beberapa kelurahan. Sedangkan 672 kasus positif lainnya belum diketahui.
Berdasarkan data dari laman tersebut, terdapat 2.347 kasus yang tengah diperiksa di DKI Jakarta.
"Sebanyak 795 kasus yang saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan," ucapnya.
Kemudian sebanyak 2.254 Pasien Dalam Pemantauan (PDP): 1.035 (46%) orang masih dirawat dan 1.219 (54%) telah sehat dan pulang kediamannya masing-masing.
Kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 2.598 orang: 544 proses pemantauan (21%) dan 2.054 telah selesai dipantau (79%).
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan, kasus COVID-19 bertambah 247 kasus menjadi 2738 kasus berdasarkan data Selasa (7/4/2020) pukul 12.00 WIB.
"Kami dapatkan penambahan kasus baru konfirm pemeriksaan PCR COVID-19 sebanyak 247 orang sehingga total kasus menjadi 2738 orang," kata Yuri di kantor BNPB, Jakarta, Selasa (7/4/2020).
Dari sejumlah data tersebut, sebanyak 221 (8%) persen pasien meninggal dunia, 204 (7%) sembuh, dan 2.313 (85%) masih dirawat.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri
