tirto.id - Setelah ajang pramusim Piala Menpora 2021 usai, PSSI berencana menggelar kompetisi Liga 1 musim 2021-2022. Lalu kapan Liga 1 2021 bakal dimulai serta bagaimana formatnya? Adakah sistem promosi-degradasi?
Kongres PSSI yang dihelat di Jakarta, Sabtu (29/5/2021), memutuskan beberapa hal soal pelaksanaan Liga 1 2020/2021. Rencananya, kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia tersebut akan dimulai pada awal Juli 2021 mendatang.
Namun, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, pihaknya masih menunggu izin keramaian dari Polri.
"PSSI berharap semua program di 2021 ini dapat berjalan dengan baik. Kami tentu membutuhkan dukungan semua pihak, seperti anggota [PSSI], pemerintah, dan lain-lainnya," tuturnya dilansir laman resmi PSSI.
Sebelumnya, Liga 1 dijadwalkan bakal dimulai antara 3-7 Juli 2021 mendatang. Karena izin dari Polri belum turun, jadi rencana tersebut pun dimundurkan kira-kira sampai 10 Juli 2021.
"Namun, target selesainya tetap Maret 2022," imbuh Iriawan dikutip dari Antara.
Format Liga 1 2020/2021
Sama seperti musim-musim sebelumnya, Liga 1 dan Liga 2 musim depan bakal tetap memberlakukan sistem promosi dan degradasi.
Sebelumnya, beberapa klub memang mengusulkan untuk meniadakan promosi-degradasi. Salah satu alasannya adalah pandemi COVID-19 yang belum selesai.
Akan tetapi, menurut Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainudin Amali, jika sistem promosi-degradasi dihapuskan, maka liga kurang kompetitif. Dengan adanya sistem tersebut, semua tim akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya di setiap laga.
"Jadi tim-tim yang di [klasemen] atas akan berusaha semaksimal mungkin mempertahankan posisinya. Sementara itu, klub di papan bawah akan berjuang untuk naik," terangnya.
Meskipun dengan format liga dengan sistem promosi-degradasi, Liga 1 musim ini akan menggunakan sistem pertandingan yang berbeda. Musim ini, Liga 1 akan menggunakan konsep "bubble to bubble" tetapi tetap terpusat di wilayah Jawa.
Iwan menjelaskan, ada 6 seri yang bakal digelar di 3 klaster di Pulau Jawa. Klaster pertama meliputi Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta. Klaster kedua berada di wilayan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Sementara itu, klaster ketiga ada di Jawa Timur.
Pembagiannya berurutan, seri 1 bakal berlangsung di klaster pertama, seri 2 di klaster kedua, sedangkan seri 3 dihelat di klaster ketiga. Selanjutnya, seri 4 akan diadakan di klaster ketiga, lalu seri 5 di klaster kedua, dan seri 6 kembali ke klaster pertama.
"Setelah menyelesaikan satu seri yang berlangsung sekitar 1,5 bulan, setiap tim mendapat libur beberapa minggu untuk berlatih dan bisa juga menghilangkan kejenuhan. Kemudian, mereka bertanding lagi di seri berikutnya," beber Iriawan.
Penulis: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof
Editor: Iswara N Raditya