tirto.id - Segenap jajaran Kabinet Merah Putih yang terdiri dari para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus hingga penasihat khusus menjalani latihan berbaris di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer Magelang, pada Jumat pagi (25/10/2024).
Menurut keterangan Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengatakan para anggota kabinet tersebut sudah dibangunkan sejak pukul 04.00 WIB. Bahkan tak berselang lama, mereka sudah pindah dari kasur menuju lapangan.
Seluruh peserta pelatihan dari presiden, wakil presiden hingga utusan khusus hadir ke lapangan dengan mengenakan pakaian lapangan komponen cadangan (Komcad).
"Pada pukul 05.15, mereka sudah berkumpul di Lapangan Sapta Marga," kata Hasan Nasbi, Jumat.
Hasan menjelaskan, para anggota kabinet sempat terkejut saat tiba di pagi hari tersebut, Presiden Prabowo Subianto nampak lebih dulu hadir di lapangan. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk edukasi Prabowo kepada menterinya perihal kedisiplinan.
"Yang mengagetkan adalah ketika para anggota kabinet tiba di lapangan, Presiden Prabowo Subianto ternyata menjadi orang pertama terlebih dahulu hadir di lapangan. Presiden Prabowo memberikan contoh teladan sebagai pemimpin yang disiplin," kata Hasan Nasbi.
Dirinya mengutip pernyataan Prabowo yang menyebut bahwa aksi mereka di pagi hari bukanlah latihan kemiliteran. Namun mereka dilatih untuk menyamakan frekuensi dalam gerakan, sehingga bisa kompak saat bekerja di pemerintahan.
"Kita harus bergerak seirama dengan tujuan yang sama. Pemerintah itu tidak bekerja sendiri-sendiri, melainkan sebagai tim," kata Hasan Nasbi mengutip pernyataan Prabowo.
Dalam sesi latihan itu, Prabowo kembali mengulangi pernyataannya, bahwa proses kerja di kabinet harus selayaknya permainan sepak bola. Dia mengharapkan semua pemain harus memiliki keyakinan dan tujuan yang sama.
"Tim Kabinet Merah Putih juga harus menyadari bahwa mereka berkompetisi dengan negara-negara lain," kata dia.
Mengenai acara itu yang diikuti oleh seluruh anggota kabinet dengan mengenakan pakaian lapangan Komcad, Prabowo menekankan sistem pertahanan negara yang menurutnya harus ditopang oleh setiap warga negara.
"Presiden menekankan bahwa sistem pertahanan terbaik adalah sistem pertahanan rakyat Semesta, di mana setiap warga negara harus siap sedia membela negaranya," kata Hasan Nasbi.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Anggun P Situmorang