tirto.id - Menteri Sekretaris Negara RI Pratikno menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo tidak akan cuti dan tetap melaksanakan tugasnya sebagai kepala negara dengan baik, meski menikahkan anaknya.
"Presiden tidak memutuskan untuk cuti, ingin kerjaan terus ngalir. Selain dokumen, sebentar lagi [siang ini] Presiden juga akan melakukan kunjungan kerja ke Sragen," katanya.
Presiden pergi ke Sragen untuk menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat setempat usai melaksanakan prosesi siraman putrinya di kediaman Jokowi di jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo.
Bahkan setelah berlangsungnya resepsi pernikahan Kahiyang, pada tanggal 9 November siang terdapat tamu negara yang harus ditemui oleh Presiden Joko Widodo.
"Selain itu juga ada upacara penganugerahan untuk pahlawan nasional. Selanjutnya tanggal 10 November siang setelah upacara, Presiden akan terbang ke Vietnam untuk menghadiri pertemuan Iptek," katanya.
Presiden juga dijadwalkan akan menghadiri pertemuan tingkat ASEAN di Manila.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan makna dari prosesi siraman dalam pernikahan adat Jawa adalah untuk membersihkan hati dan pikiran calon pengantin.
"Siraman telah selesai Alhamdulillah semuanya berjalan lancar baik mulai dari awal sampai akhir," jelas Presiden.
Prosesi pra pernikahan Kahiyang-Bobby akan dilanjutkan pada Selasa malam yaitu midodareni di kediaman Jokowi.
Untuk akad pernikahan akan dilangsungkan pada Rabu (8/11/2017) pagi di Graha Saba Buana, Solo.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI Pratikno mengungkapkan bahwa sebagian besar menteri akan berkunjung ke Solo untuk menghadiri pernikahan Putri semata wayang Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, Rabu (8/11/2017) besok.
"Menteri terbagi dua, ada yang datang besok pagi dan ada yang malam," katanya sesaat sebelum memasuki kediaman Presiden di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Selasa (7/11/2017).
Selain para pejabat negara, lanjutnya, tamu kenegaraan juga turut hadir pada acara resepsi yang akan digelar di Gedung Graha Saba Buana, Solo.
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo