tirto.id - Jadwal SEA Games 2021 bakal digelar di Hanoi, Vietnam, pada bulan depan, mulai 6-23 Mei 2022. Perjuangan para atlet Indonesia di kejuaraan multicabang terbesar se-Asia Tenggara ini dapat disaksikan melalui siaran langsung iNews, MNCTV, dan RCTI.
SEA Games edisi ke-31 ini semula dijadwalkan berlangsung pada 2021 lalu. Namun, karena pandemi Covid-19 yang merebak, pihak penyelenggara memutuskan untuk menunda gelaran pesta olahraga Asia Tenggara tersebut.
Panitia penyelenggara telah mengumumkan total 40 cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan. Indonesia sendiri hanya berpartisipasi dalam 31 cabor di antaranya.
Kemenpora melalui Tim Review menyatakan bahwa 31 cabang olahraga tersebut dipilih berdasarkan pertimbangan potensi prestasi.
Di samping itu, Kemenpora juga mengategorisasi cabor yang dikirimkan menjadi 2; cabor yang masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan non-DBON.
Indonesia memiliki 14 cabang olahraga yang masuk dalam DBON untuk berpartisipasi di SEA Games edisi kali ini. Namun, 1 di antaranya ditarik kembali karena tidak termasuk dalam cabor yang dipertandingkan di kejuraan tersebut.
Rincian dari 13 cabor prioritas yang dikirimkan Indonesia tersebut di antaranya yakni angkat besi, atletik, balap sepeda, bulu tangkis, dayung (kano/kayak-perahu naga), rowing, karate, menembak, panahan, pencak silat, renang, senam, taekwondo, dan wushu.
Sementara itu, terdapat 18 cabor yang tidak masuk dalam DBON, tetapi dinilai memiliki potensi meraih medali.
Adapun 18 cabang olahraga non-DBON tersebut di antaranya: Tinju, Boling, Catur, Jujitsu, Judo, Tenis, Triathlon, Sepak Takraw, Kickboxing, Sepak Bola, Esport, Anggar, Basket, Gulat, Selam, Vovinam, Golf, Voli Pantai, dan Voli Indoor.
Selain sejumlah cabor di atas, Indonesia juga memiliki cabang olahraga tambahan yang akan diikutsertakan di kejuaraan ini, yaitu futsal.
Sebelumnya, pihak Kemenpora memilih untuk tidak mendaftarkan cabor ini. Namun, setelah Tim Review melakukan peninjauan ulang, futsal dinilai punya potensi dan bakal bertarung di SEA Games 2021.
Moch. Asmawi menerangkan bahwa keputusan ini dilakukan secara objektif. Beberapa pihak terkait termasuk dirinya, mengaku telah melakukan penilaian potensi prestasi tim futsal putra.
"Kemudian yang menjadi penguatan kami, ternyata kemarin waktu [AFF 2022] di Thailand tim putra menjadi runner-up dikalahkan Thailand. Ini yang menjadi lebih penguatan kami. Kami simpulkan tim putra lebih layak diberangkatkan," kata Asmawi, seperti dikutip laman resmi Kemenpora.
Tim Nasional Voli di SEA Games 2022
Cabang olahraga voli indoor memiliki potensi juara cukup besar di kejuaraan Asia Tenggara. Timnas voli Indonesia merupakan peraih gelar juara di SEA Games 2019 yang digelar di Filipina.
Namun, pelatih Juang Jue mengaku memiliki sejumlah pesaing yang terbilang sama kuat di edisi kali ini. Berdasarkan hasil drawing, Indonesia masuk dalam Grup A bersama Vietnam, Myanmar, dan Malaysia.
Meski memegang titel juara bertahan, pelatih yang akan disapa Jeff tersebut mewanti-wanti pasukannya agar tidak meremehkan lawan.
"Kita harus berpikir dan menerapkan strategi yang tepat untuk lolos ke semifinal. Kita harus melewati grup. Hanya 2 tim terbaik yang bisa lolos ke semifinal," ungkapnya, dilansir Antaranews.
"Untuk memastikan lolos ke semifinal, tentu kita harus memenangi semua laga," imbuh pelatih yang mengantarkan Bogor LavAni meraih juara Proliga 2022 tersebut.
Persiapan yang dilakukan tim voli Indonesia terbilang cukup matang. Tim Merah-Putih bahwa sudah memiliki daftar komposisi pemain inti untuk SEA Games 2021.
Mereka adalah Doni, Farhan (open spike), Hernanda Zulfi dan Muhammad Malizi (quicker), Rivan Nurmulki (all round), dan toser Nizar Zulfikar.
Selain Doni dan Farhan, timnas Voli juga memiliki spiker cadangan yang tak kalah bagus yakni Sigit Ardian. Pemain Jakarta BNI 46 ini baru saja dipanggil ke timnas, menggantikan Fahri Sepitan Putratama.
Fahri dipulangkan karena menurut Loudry Maspaitella, Kepala Seksi Voli Indoor PP PBVSI, performanya tidak kunjung membaik selama berlatih di Pelatnas.
"Ditambah lagi kebutuhan tim di posisi open spike dirasa kurang. Untuk mendukung Farhan Halim dan Doni Haryono, masih kurang, karena mereka pemain muda. Kami butuh pemain senior seperti Sigit, yang sudah siap pakai," terang Loudry.
Sigit sendiri memiliki rekam jejak bagus di kancah pervolian Indonesia. Ia merupakan salah satu kunci keberhasilan Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2019 lalu.
SEA Games 2022 Tayang Live di RCTI, iNews, dan MNCTV
Siaran langsung pertandingan SEA Games 2021 dapat ditonton langsung di TV RCTI, iNews, dan MNCTV.
Siaran langsung pertandingan SEA Games 2022 dapat ditonton langsung di TV RCTI, iNews, dan MNCTV. Hal ini merujuk pada keterangan resmi akun instagram RCTI+.
"Dukung dan saksikan perjuangan atlet-atlet kebanggaan Indonesia menjadi yang terbaik dan kembali merebut juara umum di Sea Games 2021 pada 6 - 23 Mei 2022 LIVE di iNews, juga MNCTV dan RCTI!" berikut tercantum dalam takarir postingan akun resmi RCTI+.
Penulis: Fadli Nasrudin
Editor: Maria Ulfa