tirto.id - Persegres Gresik United dan Sriwijaya FC akan saling berhadapan pada pertandingan lanjutan pekan ke-16 Liga 1 GoJek Traveloka 2017 di Stadion Surajaya Lamongan, Senin (24/7/2017) hari ini. Bagi tim tuan rumah, tambahan poin dibutuhkan guna membuka asa lolos dari ancaman degradasi. Sementara itu, bagi Sriwijaya FC kemenangan juga tak kalah penting untuk mendongkrak peringkat di klasemen.
Saat ini, Sriwijaya FC terlempar ke-peringkat 15 sementara dengan koleksi 18 poin. Meski peringkat mereka anjlok, kans Hilton Moreira dan kawan-kawan untuk mendongkrak peringkat terbuka lebar. Pasalnya, mereka baru menjalani 14 pertandingan musim ini, atau selisih dua pertandingan lebih sedikit dari Persib Bandung yang saat ini berada satu tingkat di atas mereka dengan 21 poin.
Namun, langkah laskar Wong Kito tidaklah mudah mengingat rekor tandang mereka sangat buruk. Dari total tujuh kali bermain tandang, anak asuh Hartono Ruslan hanya mampu sekali menang, sekali seri, dan lima kali menderita kekalahan. Bahkan, dari empat laga tandang terakhir Sriwijaya FC, semuanya berakhir dengan kekalahan.
Belum stabilnya performa Sriwijaya FC tak lepas dari rapor merah lini belakang mereka. Sejauh ini, Yanto Basna dan Bobby Satria masih belum menunjukkan performa yang konsisten. Dari 14 pertandingan, gawang Sriwijaya FC juga sudah 18 kali menjadi bulan-bulanan lawan-lawannya.
Di lain pihak, Persegres Gresik United pun tidak memiliki kondisi yang lebih baik. Lini belakang mereka bahkan tampil lebih buruk karena sudah 29 kali kebobolan dari 15 pertandingan. Tak hanya itu, skuat asuhan Hanafi juga masih terjebak di peringkat juru kunci. Untuk itu, mendapatkan poin merupakan harga mati guna memperbaiki peringkat.
Persegres hanya terpaut selisih gol dengan Persiba Balikpapan. Meski hasil imbang sudah mampu mengangkat peringkat klub, namun kemenangan jelas merupakan hal yang diincar jika ingin membebaskan diri dari zona degradasi. Anak asuh Hanafi juga perlu memperbaiki tren kekalahan di tiga pertandingan terakhir.
Berstatus sebagai tuan rumah, Persegres tidak akan menjamu Sriwijaya FC di kandang karena pertandingan digelar di Stadion Surajaya Lamongan. Penyebabnya, GOR Tri Dharma yang berada satu kompleks dengan Stadion Petrokimia sedang digunakan untuk gelaran Asian Men's Volleyball Championship 2017.
Persegres juga akan mendapat ganjalan lain menyusul langkah Dave Mustain dan Rendi Saputra yang memutuskan keluar dari klub beberapa waktu lalu. Untuk posisi Rendi, pelatih Hanafi akan menyiapkan Yusuf Efendi yang sebelumnya sempat diberi kesempatan bermain melawan Arema FC dan PS TNI.
Sementara itu, Sriwijaya FC juga akan datang tanpa dua pemainnya, Marco Meraudje dan Zalnando. Meraudje yang sempat terlibat kasus kriminal dan ditahan kepolisian sebenarnya sudah bergabung dengan sesi latihan Sriwijaya FC beberapa hari lalu. Namun, pihak klub menyatakan bahwa Meraudje tetap belum bisa dimainkan karena kondisinya belum fit. Zalnando juga tidak dibawa dengan alasan tidak fit.
Guna menggantikan peran Meraudje dan Zalnando, Hartono telah menyiapkan Gilang Ginarsa dan Indra Permana. Laskar Wong Kito sendiri dipastikan membawa total 20 pemain pada lawatannya ke Jawa Timur kali ini.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Agung DH