Menuju konten utama

Indonesia Putus Rekor Tak Kebobolan Thailand di Piala AFF U-22 2019

Gol Sani Rizki Fauz menjadi yang pertama bersarang ke gawang Thailand sepanjang perhelatan Piala AFF U-22 2019.

Indonesia Putus Rekor Tak Kebobolan Thailand di Piala AFF U-22 2019
Pemain Timnas U-22 Marinus Wanewar (tengah) melakukan selebrasi bersama rekannya Asnawi Mangkualam Bahar (kiri) setelah membobol gawang Kamboja kedua kalinya dalam pertandingan Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Jumat (22/2/2019). ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana/wsj.

tirto.id - Tim Nasional (Timnas) Indonesia selain mengalahkan Thailand di laga final juga mengakhiri rekor tak kebobolan tim berjuluk Gajah Putih ini sepanjang perhelatan Piala AFF U-22 2019.

Seperti diketahui bahwa skuat Thailand di bawah arahan Alexandre Gama menunjukkan keperkasaan di lini belakang sejak babak penyisihan grup. Kritsada Notharat dan kawan-kawan tak kebobolan sejak laga pertama.

Kirpah Thailand diawali dengan kemenangan 1-0 atas Timor Leste pada laga pertama Grup A. Gol semata wayang sang kapten Saringkan Promsupa menyumbang tiga poin perdana bagi pasukan Gajah Putih.

Gawang Thailand tak hanya masih kukuh, namun lini depannya juga kian ganas. Jika di pertandingan pertama hanya menang tipis, maka gawang Filipina dibobol tiga gol tanpa balas pada laga kedua. Saringkan Promsupa juga mencetak salah satu gol di pertandingan ini.

Usai memastikan lolos ke semifinal, Alexandre Gama mengistirahatkan para pemain utamanya. Alhasil, Thailand hanya bermain imbang 0-0 saat melawan Vietnam pada laga pamungkas grup.

Berikutnya, Thailand harus melakoni laga 120 menit sebelum mengamankan tiket final melalui drama adu penalti (3-5) melawan Kamboja. Gawang pasukan Gajah Putih masih belum jebol hingga babak semifinal.

"Saya bangga kami lagi-lagi tidak kebobolan," kata Pelatih Thailand Alexandre Gama usai laga melawan Kamboja dikutip situs resmi AFF.

Harapan meneruskan tren tanpa kebobolan itu terwujud hingga paruh waktu pada babak final. Melawan Indonesia, pasukan Alexandre Gama berhasil menahan imbang skuat arahan Indra Sjafri. Skor kacamata tak berubah di papan skor hingga babak pertama bubar.

Pada paruh kedua, sang kapten kembali mencetak gol. Saringkan Promsupa membawa Thailand memimpin pada menit ke-57. Meski begitu, keunggulan ini hanya bertahan 2 menit, usai Sani Rizki Fauz menjebol gawang Korraphat Nareechan. Osvaldo Haay melengkapi kemenangan Indonesia usai menggandakan kedudukan pada menit ke-64.

Gol Sani Rizki Fauz menjadi yang pertama bersarang ke gawang Thailand. Gol ini sekaligus memutus rekor tanpa kebobolan pasukan Gajah Putih pada sepanjang perhelatan Piala AFF U-22 2019.

Bagi Indonesia, ini merupakan gelar pertama di Piala AFF U-22. Sebelumnya, hanya satu edisi Piala AFF U-22 yang digelar pada tahun 2005 dengan juara Thailand.

Sementara itu, bagi Indra Sjafri, ini adalah gelar kedua di tingkat AFF setelah pada 2013 menjuarai Piala AFF U-19.

Adapun Indonesia berhasil menjadi juara Piala AFF U-22 2019 usai menang 2-1 atas Thailand dalam laga final yang berlangsung di Stadion Nasional Phnom Penh, Kamboja pada Selasa (26/2/2019) malam.

Baca juga artikel terkait PIALA AFF U-22 2019 atau tulisan lainnya dari Ibnu Azis

tirto.id - Olahraga
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Fitra Firdaus