tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat, zona hijau, di angka 6.943 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Kamis (28/7/2022) pagi. Sementara posisi tertinggi mencapai 6.946 dan posisi terendah di level 6.925.
IHSG pagi ini sudah diperdagangkan dengan volume 454 juta lembar dan nilai transaksi terjadi mencapai Rp285 miliar untuk 21.387 kali perdagangan. Selain itu, setidaknya ada 219 saham yang bergerak menguat dan 44 saham melemah, sementara 215 sisanya ada di posisi stagnan.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher menjelaskan, secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low namun masih tertahan di sekitar resistance MA50 sehingga rentang penguatan diperkirakan terbatas.
"Investor akan mencerna dampak kebijakan kenaikan suku bunga The Fed sebanyak 75 basis poin. Di sisi lain, Gubernur Jerome Powell cukup optimis kebijakan ini tidak akan membawa ekonomi ke arah resesi," jelas dia dalam analisa harian, Kamis (28/7/2022).
Sebelumnya pada Rabu sore IHSG juga ditutup Menguat. IHSG ditutup di level 6.898 (+0,38%), dengan rentang terbatas dibayangi oleh investor yang cenderung bersikap konservatif jelang kebijakan suku bunga The Fed pada tengah pekan ini.
Hal serupa juga terjadi pada bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup 32.197 (+1,37%), NASDAQ ditutup 12.032 (+4,06%), S&P 500 ditutup 4.023 (+2,62%).
Wall Street menguat tajam setelah Federal Reserve menaikkan suku bunga acuannya sebesar 75 basis poin seperti yang diharapkan. Bahkan, Nasdaq membukukan persentase kenaikan harian terbesar sejak April 2020 karena komentar Gubernur The Fed Jerome Powell meyakinkan investor.
Powell dalam konferensi pers setelah pengumuman suku bunga mengakui tidak percaya ekonomi AS saat ini dalam resesi, tetapi sedang melemah. Selain itu, beberapa saham teknologi mencatatkan kenaikan cukup signifikan setelah rilis laporan keuangan 1H22.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Intan Umbari Prihatin
