tirto.id - Hasil voli SEA V League 2023 Putra hari ini antara Indonesia vs Thailand disudahi dengan skor akhir 3-1. Kemenangan ketiga Merah Putih ini membuat Farhan Hakim dan kawan-kawan menjadi juara SEA V League 2023 leg pertama.
Di klasemen SEA V League 2023 putaran pertama, Indonesia mengoleksi 9 angka dari 3 pertandingan. Merah Putih unggul dari Thailand yang hanya mengoleksi 6 angka, diikuti Vietnam (2 angka) dan Filipina (1 angka).
Kemenangan atas Thailand ini jadi ajang pembalasan Indonesia. Pasalnya, di AVC Challenge Cup 2023 lalu, Merah Putih yang bermimpi untuk lolos VNL 2024, kandas oleh Thailand di babak 6 besar dengan skor 3-2.
Setelah menjadi pemenang SEA V League 2023 putaran pertama, Indonesia bakal bersiap untuk SEA V League 2023 leg kedua yang akan berlangsung di Santa Rosa, Filipina pada 28-30 Juli mendatang. Sebaliknya, tim utama Thailand akan bertarung di FIVB Challenger Cup 2023.
Hasil Voli SEA V League 2023 Indonesia vs Thailand Skor 3-1
Hasil voli SEA V League Indonesia vs Thailand yang ditutup dengan skor 3-1 menunjukkan perjuangan keras Merah Putih. Pasalnya, mereka dalam posisi tertinggal lebih dahulu sebelum menyapu 3 set berikutnya.
Awal babak pertama, Thailand sudah melenggang dengan jarak 7-9. Tembakan telak Anut Promchan tidak bisa dikembalikan Fahri Septian. Selisih melebar jadi 3 angka. Namun, Fahri langsung membalas ini dengan back attack yang mengarah ke sudut pertahanan Thailand.
Hanya saja selisih memang tidak bisa menyempit. Setiap kali Indonesia menambah angka, Thailand juga tidak mau kalah. Ada momentum ketika jarak 15-16, tapi serve Muhammad Malizi melebar. Momentum ada di tangan Thailand, sampai quick Hendra Kurniawan membuat skor 16-18.
Challenge Thailand yang gagal membuat selisih menipis. Namun, serve Farhan Halim melebar. Kondisi Indonesia tidak membaik. Thailand menjadi tim pertama yang bisa mencetak 20 angka di set pertama.
Keunggulan Thailand tidak terbendung lagi ketika Kissada Nilsawal melakukan tembakan apik. Setelah mendapatkan set point, Anurak Phanram dan kawan-kawan menutup set pertama dengan skor 21-25 lewat permainan net. Butuh 27 menit untuk mereka menundukkan Indonesia.
Sepanjang set pertama, Indonesia kalah dalam 2 aspek utama lawan Thailand, yaitu soal attack (13 berbanding 8) dan block (2 berbanding 3). Meskipun Thailand lebih banyak melakukan eror (5 kali), Indonesia yang cuma 4 kali berbuat salah tidak bisa mengkapitalisasi.
Awal set kedua, Indonesia dan Thailand saling berbalas. Pertarungan ketat berujung dengan block apik Malizi. Skor 3-2 untuk Indonesia. Merah Putih bisa melebarkan jarak jadi 2 angka, dan menambah keunggulan via back attack Boy Arnez dari posisi 1.
Tembakan silang Farhan Halim membuat jarak 4 angka di titik 10-6. Pemain yang sama mencetak ace dengan serve yang mengarah telak ke sisi kiri Anurak. Indonesia semakin melenggang, dan memastikan skor 14-8 lewat attack Fahri Septian. Thailand memutuskan time out di posisi terdesak jauh.
Indonesia terus menjaga momentum mereka dan mendapatkan angka ke-20 via Farhan Halim. Boy Arnzes memastikan set point, lantas game diselesaikan attack Farhan Halim dari posisi 3. Skor 25-17, kedudukan imbang 1-1. Merah Putih punya kesempatan membalikkan Thailand.
Awal babak kedua, Indonesia harus melihat ketangguhan Thailand 3-6. Jarak tidak pernah menyempit, bahkan meluas jadi 4 angka di posisi 8-12. Di titik itulah pelatih Jiang Jie memutuskan untuk time out.
Efek time out ini krusial untuk Indonesia karena mereka bisa menyamakan kedudukan jadi 12-12. Pertarungan semakin sengit, dengan jarak 1 hingga 2 angka. Ketika skor 19-18, Anut Promchan bisa menyamakan kedudukan.
Namun, itu tidak mengurangi ketangguhan Indonesia. Mereka bisa unggul di titik 22-20. Thailand mengejar hingga menyamakan kedudukan 23-23. Tembakan Fahri Septian gagal diblok oleh Anurak untuk memberikan set point bagi Merah Putih.
Attack Malizi sempat dinyatakan keluar, lalu Indonesia meminta challenge. Hasilnya, tayangan ulang memperlihatkan terjadi block touch dari Thailand. Merah Putih memenangi set ketiga dengan 25-23 dalam waktu 38 menit.
Di set keempat, Indonesia mengontrol pertandingan sejak awal. Mereka unggul 6-4. Namun, Thailand gigih membalas lewat Anuk Promchan. Merah Putih yang tinggal membutuhkan satu set lagi, tidak hilang konsentrasi. Jarak 2 angka terus dijaga.
Attack Boy Arnez membuat angka 11-9. Thailand semakin tenggelam ketika tembakan silang Anuk melebar jauh. Selisih melebar jadi 3 poin. Bahkan tidak berhenti di sana. Dalam situasi sulit, Merah Putih mencetak angka via Fahri Septian. Skor sudah 18-14, Thailand berupaya merusak ritme bagus Indonesia dengan time out.
Thailand kehilangan Anuk Promchan yang mengalami cedera. Ini tidak membuat mereka jerih. Bahkan Thailand bisa membuat jarak tinggal angka di titik 20-19. Hanya, 2 kali eror serve Napadet Bhinijdee dan Assanaphan Chantajorn membuka jalan lagi untuk Indonesia.
Quick Kissada Nilsawal membuat skor jadi menyempit lagi 22-21. Thailand mendapatkan momentum ketika double block mereka bisa mematahkan aksi Fahri Septian. Kedudukan jadi seri 23-23.
Perlawanan Thailand berlanjut hingga deuce untuk set keempat. Attack Boy Arnez Arabi bisa menembus block ganda lawan. Namun, perjuangan Merah Putih butuh waktu yang lebih lama.
Pada akhirnya, Thailand harus mengakui keunggulan Indonesia ketika attack Farhan Halim tidak bisa dihentikan oleh block Thailand. Skor 27-25, Merah Putih juara SEA V League 2023 Putra putaran pertama dengan menundukkan Thailand 3-1.
Hasil Lengkap Voli SEA V League 2023 Hari Ini
Berikut hasil pertandingan SEA V League 2023 hari ini Minggu 23 Juli 2023.
Vietnam vs Filipina Skor 3-2 (22–25, 21–25, 25–18, 25–23, 15–10)
Indonesia vs Thailand skor (21-25, 25-17, 25-23, 27-25)
Klasemen Voli SEA V League 2023 Hari Ini
Berikut ini klasemen SEA V League 2023 hari ini Minggu 23 Juli 2023.
No. | Tim | Main | Menang | Kalah | Poin | Rasio Set | Rasio Poin |
1 | Indonesia | 3 | 3 | 0 | 9 | 9,000 | 1,181 |
2 | Thailand | 3 | 2 | 0 | 6 | 2,333 | 1,057 |
3 | Vietnam | 3 | 1 | 2 | 2 | 0,375 | 0,933 |
4 | Filipina | 3 | 0 | 3 | 1 | 0,222 | 0,868 |
Editor: Iswara N Raditya