tirto.id - Tunggal putra Jonatan Christie berhasil mengalahkan wakil Malaysia, Lee Zii Jia, untuk merebut satu tempat di babak 16 besar Swiss Open 2019. Bertarung di court-2 St.Jakobshalle Basel, Swiss, hari Rabu (13/3/2019), pemain unggulan ke-5 tersebut menang straight game 21-9, 21-17 dalam tempo hanya 29 menit saja.
Gim pembuka berjalan mulus bagi Jonatan. Tunggal putra Malaysia yang terkesan belum cukup panas, benar-benar tak mampu meladeni pola permainan Jonatan. Penempatan bola yang prima, serta smes tajam peraih medali emas Asian Games 2018 itu beberapa kali berhasil mendulang angka. Jeda interval, Jonatan unggul jauh 11-4.
Situasi tak banyak berubah selepas jeda. Pemain andalan Indonesia ini tetap sanggup mendominasi permainan. Margin poin keunggulan Jonatan pun makin melebar, hingga sukses menutup gim pembuka lewat kemenangan telak 21-9.
Set kedua berjalan ketat. Lee Zii Jia sepertinya tak ingin mengulangi kesalahan yang sama seperti gim pembuka. Tunggal putra Malaysia dengan peringkat 20 dunia itu kerap kali mampu meladeni pola permainan Jonatan. Skor 11-9 menandai jeda interval untuk keunggulan Jonatan Christie.
Usai jeda, performa tunggal Malaysia mulai membaik. Lee Zii Jia bahkan sempat memimpin pada kedudukan 14-17. Beruntung Jonatan mampu mengambil momentum untuk mendulang tujuh angka beruntun, sekaligus menyudahi permainan dengan skor akhir 21-17.
Di babak 16 besar, Jonatan Christie yang kini (pekan ke-11 BWF) menduduki ranking 10 dunia itu, telah ditunggu pemain peringkat 47 dunia asal India, Subhankar Dey.
Hingga berita ini selesai ditulis, kontingen Indonesia masih memiliki dua wakil tunggal putra lainnya yang belum turun berlaga di babak 32 besar. Mereka adalah, unggulan ke-4 Anthony Sinisuka Ginting yang dijadwalkan melawan wakil Perancis, Thomas Rouxel. Lalu unggulan ke-6, Tommy Sugiarto, yang ditantang pemain Belanda, Mark Caljouw.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Ibnu Azis