tirto.id - Gol Saul Niguez dan Koke di babak perpanjangan waktu menjadi penentu hasil Real Madrid vs Atletico Madrid di Piala Super Spanyol 2018 yang berakhir dengan skor 2-4. Berkat kemenangan di A. Le Coq Arena, Tallin, Estonia pada Kamis (16/8/2018), Atletico resmi jadi juara Piala Super UEFA.
Dinasti baru Real Madrid gagal mempersembahkan gelar di partai pertama mereka tanpa Cristiano Ronaldo. Sebaliknya, dinasti "lama" Atletico Madrid, yang disusun Diego Simeone pada tahun keenamnya sebagai pelatih, mampu memenangi Derbi Madrid di level Eropa.
Real Madrid yang menurunkan formasi 4-2-3-1 khas Julen Lopetegui, dikejutkan oleh gol cepat Atletico Madrid. Pertandingan baru berjalan 49 detik, Diego Costa sudah membobol gawang Los Blancos yang dikawal Keylor Navas, bukan Thibaut Courtois kiper yang diboyong dari Chelsea di bursa transfer musim panas ini.
Bermula dari umpan Diego Godin, Costa yang membelakangi gawang, mengecoh Raphael Varane, membuka jalur sendiri, lantas menembak telak dari sudut dekat ke gawang Madrid tanpa bisa dihentikan Navas. Gol ini adalah gol tercepat dalam sejarah Piala Super Eropa.
Dalam laga ini, Simeone hanya bisa menonton dari bangku penonton menyusul hukuman oleh UEFA terkait penghinaannya terhadap ofisial pertandingan dalam semifinal Liga Eropa musim lalu melawan Arsenal.
Real Madrid yang tertinggal mendominasi permainan. Namun, umpan silang Marcelo yang dibelokkan Marco Asensio bisa dibendung Jan Oblak. Madrid kesulitan menciptakan ancaman berarti hingga menit ke-27, ketika umpan silang Gareth Bale dari sisi kanan ditanduk Karim Benzema masuk gawang Atletico dari jarak dekat.
Skor imbang 1-1, lantas Madrid yang tampaknya menemukan momentum. Menit ke-61, Juanfran didakwa melakukan handball di kotak terlarang. Sergio Ramos sang kapten Los Blancos mengeksekusi hadiah penalti dengan jitu, menembak ke sudut kiri gawang Oblak, sementara sang kiper mati langkah.
Namun, Atletico Madrid belum hendak menyerah. Mereka menyamakan kedudukan pada menit ke-78, ketika Juanfran membayar lunas kesalahannya. Ia melakukan penetrasi ke kotak penalti, mengumpan kepada pemain pengganti Angel Correa, yang lantas menyodorkan bola untuk diselesaikan Diego Costa.
Kedudukan imbang 2-2 itu bertahan hingga 90 menit. Babak perpanjangan waktu dimulai, dan di sinilah Atletico Madrid berpesta. Thomas Partey mengirim bola silang pada menit ke-98 yang dituntaskan oleh Saul Niguez ketika pertahanan Madrid terbuka lebar.
Kemenangan Atletico Madrid dipastikan empat kemudian, ketika pertukaran umpan pemain Rojiblancos diakhiri dengan sentuhan Koke yang menaklukkan Navas. Real Madrid tidak dapat membalas, meski dalam data Whoscored, Los Blancos memiliki penguasaan bola hingga 59 persen, dan melepaskan 14 tembakan, enam lebih banyak dari Atletico.
Atletico Madrid menjadi juara Piala Super Eropa 2018 dengan kemenangan telak 2-4 dari Real Madrid. Sebaliknya, bagi Los Blancos, mimpi meraih tiga gelar Piala Super Eropa beruntun musnah sudah.
Real Madrid (4-2-3-1): Keylor Navas, Dani Carvajal, Sergio Ramos, Raphael Varane, Marcelo, Casemiro (Dani Ceballos 76), Toni Kroos (Borja Mayoral 101), Isco (Lucas Vázquez 82), Marco Asensio (Luka Modric 57), Gareth Bale, Karim Benzema.
Atlético de Madrid (4-4-2): Jan Oblak, Juanfran, Diego Godín, Stevan Savic, Lucas Hernández, Rodri (Vitolo 71), Koke, Saúl, Thomas Lemar (Thomas Partey 90), Antoine Griezmann (Angel Correa 57). Diego Costa (Jose Maria Giménez 108).
Pencetak Gol: Karim Benzema 27, Sergio Ramos 63 (Real Madrid), Diego Costa 1 dan 78, Saul Niguez 98, Koke 102 (Atletico Madrid)
Editor: Fitra Firdaus