tirto.id - Chelsea mencetak dua gol jelang pertandingan berakhir untuk mengalahkan tuan rumah Cardiff City dengan skor 1-2 di Stadion Cardiff City, Minggu (31/3/2019). Sempat tertinggal oleh gol cepat tuan rumah di awal babak kedua, Maurizio Sarri pada akhirnya bisa tersenyum ketika keputusannya memainkan Ruben Loftus-Cheek berbuah tiga angka di laga kali ini.
Tanpa Eden Hazard dan N’Golo Kante, Maurizio Sarri mencoba perpaduan lain dalam skema main The Blues. Di lini depan, tanpa Hazard, ada Willian dan Pedro Rodriguez yang mendampingi Gonzalo Higuain. Sementara ketiadaan Kante digantikan oleh duet Mateo Kovacic serta Ross Barkley guna menunjang Jorginho yang bermain lebih bertahan.
Chelsea yang mendominasi permainan sedari awal baru mendapatkan peluang bagus di menit 11. Sebuah sepakan melengkung yang dilepaskan Pedro masih melambung tipis dari gawang Neil Etheridge ketika ia mendapatkan umpan dari Willian. Dua menit berselang Cardiff membalasnya melalui aksi solo Josh Murphy namun upayanya meletakkan bola ke tiang jauh masih tidak sesuai harapan.
Deadlock dialami kubu Chelsea ketika mereka benar-benar tak bisa membongkar pertahanan Cardiff yang dikawal duet Bruno Ecuele Manga dan kapten Sean Morrison. Higuain yang berdiri di depan pun jarang mendapatkan pasokan umpan matang dari rekan setimnya. Ketika mendapatkan kesempatan, striker Argentina itu mudah kehilangan bola.
Jelang babak pertama berakhir ada sebuah percobaan dari Marcos Alonso meski tembakannya tidak terlalu membahayakan gawang Etheridge. Tanpa Hazard, Chelsea kehilangan kreativitas dalam membangun serangan dan harus puas dengan hasil imbang tanpa gol di 45 menit pertama.
Awal babak kedua, Chelsea dikejutkan dengan gol cepat tuan rumah melalui Victor Camarasa. Gelandang asal Spanyol itu bisa melepaskan tembakan keras di antara kerumunan pemain The Blues, ketika ada sodoran umpan dari Harry Arter. Situasi tersebut membuat Sarri tak mau membuang banyak waktu untuk langsung menurunkan Hazard.
Masuknya Hazard, yang kemudian disusul Ruben Loftus-Cheek, mengubah tempo permainan Chelsea menjadi kian cepat. Serangan mereka terutama dari sisi kiri yang ditempati Hazard lebih bisa memberikan tekanan bagi Cardiff meski sayangnya masih teramat sulit bagi mereka untuk menciptakan sesuatu yang berbahaya bagi pertahanan lawan.
Namun perjuangan keras Chelsea terbayar di menit 84. Umpan tendangan pojok Willian diteruskan oleh Alonso untuk diselesaikan Cesar Azpilicueta menjadi gol penyama kedudukan. Neil Warnock, manajer Cardiff, menjawab gol tersebut dengan menurunkan darah segar di lini depan seperti Kenneth Zohore guna memberikan tekanan baru pada pertahanan Chelsea.
Sayangnya yang diharapkan Cardiff tidak menjadi kenyataan. Malah Chelsea yang mampu membalikkan skor di menit 91. Loftus-Cheek membuat perjudian yang dilakukan Sarri tidak salah ketika ia mampu menyambar umpan Willian menjadi gol dan mengantarkan timnya memastikan tiga poin di pekan ini.
Pencetak Gol: Camarasa 46’ (Cardiff City) / Azpilicueta 84’, Loftus-Cheek 91’ (Chelsea)
Susunan Pemain:
Cardiff: Neil Etheridge; Lee Peltier, Sean Morrison, Bruno Ecuele Manga, Joe Bennett; Aron Gunnarsson, Harry Arter (Joe Ralls 81’); Victor Camarasa, Josh Murphy (Nathanie Mendez-Laing 89’), Junior Hoilett; Oumar Niasse (Kenneth Zohore 86’)
Chelsea: Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Antonio Rudiger, David Luiz, Marcos Alonso; Jorginho (Ruben Loftus-Cheek 64’), Mateo Kovacic, Ross Barkley; Willian, Pedro Rodriguez (Eden Hazard 53’), Gonzalo Higuain (Olivier Giroud 77’)
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus