tirto.id -
Kabar tersebut dipastikan oleh perwakilan Sritex Joy Citradewi melalui keterangan tertulisnya. Ia mengatakan pihak perusahaan hingga saat ini masih menunggu hasil laporan di lapangan.
"Kebakaran tidak mengganggu aktivitas operasional perusahaan lainnya," katanya, Sabtu (28/9/2019).
Ia mengatakan hingga Sabtu pagi ini petugas masih berupaya melakukan pemadaman api.
Pantauan di lokasi, besarnya embusan angin dan isi gudang yang mudah terbakar membuat api terus membesar. Terlihat kepulan asap hitam juga makin membumbung tinggi.
Meski demikian, gudang pabrik tidak berbatasan langsung dengan pemukiman warga karena di sebelah selatan dan timur gudang tersebut berbatasan dengan persawahan.
Terlihat belasan mobil pemadam kebakaran didatangkan untuk memadamkan amukan api. Salah satu petugas yang enggan menyebutkan namanya mengatakan kebakaran terjadi pada gudang kapas paling selatan.
Sebelumnya, salah satu warga sekitar Agung Santoso mengaku melihat api makin besar sejak pukul 21.30 WIB. Ia mengatakan kebakaran tersebut menarik perhatian ratusan warga yang hanya bisa melihat dari jarak jauh.
"Warga juga tidak bisa melakukan apa-apa karena lokasi pabrik berada di dalam kompleks berpagar tinggi," katanya.
Penulis: Maya Saputri
Editor: Rio Apinino