tirto.id - Di Olele, Gorontalo, gerhana matahari bisa diamati hanya di tengah laut karena daerah itu terhalang oleh perbukitan.
Pemandu wisata di Taman Laut Olele, Ismat, mengatakan ada banyak wisatawan yang menanyakan mengenai kondisi penampakan matahari terbit di sekitar Olele. Wisatawan tersebut bermaksud untuk ikut memantau gerhana matahari (9/3/2016) di Olele. Akan tetapi, Ismat, menjelaskan bahwa matahari terbit di wilayah itu baru bisa diamati dengan baik pasca pukul 06.00 WITA karena terhalau oleh perbukitan.
Ismat dan pengelola Taman Laut Olele lainnya lalu menawarkan alternatif lokasi yang memungkinkan untuk menyaksikan gerhana matahari. Lokasi tersebut ialah di tengah laut.
"Jika ingin memastikan posisi matahari terbit yang utuh, saya sarankan untuk bergeser ke tengah laut di depan desa ini. Di laut, kita bisa memotret sunrise hingga waktu gerhana tiba," ujar Ismat, Senin, (7/3/2016).
Fasilitas yang akan disediakan untuk wisatawan ialah kapal wisata yang akan dikemudikan oleh pemandu. Kapal itu akan membawa wisatawan ke titik strategis menyaksikan kemunculan gerhana matahari.
Mendengar adanya fasilitas tersebut, seorang warga Kota Gorontalo Noor Sitoresmi mengaku tertarik untuk ikut memantau gerhana matahari dari Olele.
"Kebetulan, Rabu pagi saya dan beberapa rekan berencana untuk menyelam di Olele. Jadi bisa lihat gerhana dulu, setelah itu baru menyelam," ujar Noor.
Sebagai informasi, Olele merupakan obyek wisata taman laut favorit wisatawan yang punya hobi snorkeling dan menyelam di Provinsi Gorontalo.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gorontalo juga mendukung rencana pengelola Taman Wisata Olele. Hasan Arif Efendi, prakirawan BMKG Gorontalo menyatakan wilayah Olele dan Talulada merupakan lokasi terbaik untuk mengamati gerhana matahari di Provinsi Gorontalo.
"Magnitude paling bagus untuk Provinsi Gorontalo ada di wilayah itu sekitar 0,99 atau mendekati gerhana matahari total. Kalau tidak sempat ke lokasi itu, warga bisa mengamati di depan rumah masing-masing," ujar Hasan Arif Efendi di Gorontalo.
Meskipun begitu, Hasan menghimbau agar memastikan pengunjung tidak terhalang oleh perbukitan maupun kumpulan awan kala menikmati gerhana matahari.
"Cara untuk mengetahui ada penghalang atau tidak, lihat matahari jam 7.30 sampai jam 9.30. Jika kita bisa melihat matahari pada saat itu, berarti juga bisa menyaksikan gerhana," saran Hasan.
