tirto.id - Meskipun harus menerima pemotongan gaji sebesar 75 persen lantaran kompetisi Liga 1 2020 dihentikan sementara, namun para pemain Borneo FC tetap menyisihkan sebagian pemasukan mereka untuk menggalang dana demi membantu penanganan pandemi virus Corona atau COVID-19.
"Awalnya, ini bincang-bincang santai dengan presiden klub [Nabil Husein] melihat wabah virus Corona ini. Kemudian muncul ide untuk berbagi sebagai bentuk empati," ungkap Asisten Pelatih Borneo FC, Amiruddin, melalui laman resmi klub, Rabu (8/4/2020).
Sesuai ketentuan PSSI, klub-klub Liga 1 2020 diperbolehkan memangkas gaji hingga 75 persen para pemainnya akibat dihentikannya kompetisi Liga 1 2020 hingga waktu yang belum ditentukan lantaran semakin meluasnya pandemi Corona COVID-19 di Indonesia.
Sutan Samma dan kawan-kawan rupanya punya rasa empati yang tinggi. Dari sisa 25 persen gaji yang mereka terima, disepakati bahwa 2 persen akan dikumpulkan untuk membantu penanganan COVID-19.
"Sebenarnya kami tidak yakin ide ini bisa terwujud karena kita tahu semua bahwa gaji yang akan diterima ‘kan sisa 25 persen akibat liga untuk sementara disetop,” ucap Amiruddin.
"Tapi, masya Allah, respons dari kawan-kawan semua sangat antusias. Semoga ini dapat membantu. Terima kasih untuk teman-teman semua, semoga berkah," imbuhnya terharu.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sutan Samma. "Ya, ini kesepakatan pemain untuk disumbangkan bagi penanganan Corona,” ujarnya.
“Ini hal yang baik karena dengan membantu dengan cara ini, semoga bisa membantu meringankan beban kita bersama dalam penanganan virus COVID-19 ini," harap gelandang asli Samarinda ini.
Borneo FC juga akan melakukan aksi pembagian masker untuk menekan penyebaran corona COVID-19 di Samarinda. Presiden Klub, Nabil Husein menuturkan, ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian Pesut Etam kepada masyarakat.
“Kami ingin Samarinda bisa memutus rantai penyebaran virus Corona. Untuk itu kami akan membagikan masker gratis kepada masyarakat,” kata Nabil Husein.
“Untuk pembagiannya, akan dilakukan di beberapa titik di Samarinda agar pembagiannya bisa merata. Semoga masyarakat Samarinda bisa terbantu dengan adanya masker ini,” tambahnya.
Editor: Agung DH