tirto.id - Italia mengunci laga puncak EURO 2021 berkat kerja sama apik para penggawanya. Siapa saja pemain Italia yang bawa lolos final Piala Eropa 2020?
Gli Azzurri menjadi negara pertama yang memastikan tempat di pertandingan pemungkas EURO 2021. Pelatih Italia, Roberto Mancini, bersyukur dengan performa yang ditunjukkan anak asuhnya sejauh ini.
Di Piala Eropa 2020, Mancini memanggil 26 pemain seturut regulasi UEFA. Menariknya, 96 persen dari total skuad Italia telah mendapatkan menit bermain. Berikut ini siapa saja mereka dan bagaimana performanya selama EURO 2021.
1. Salvatore Sirigu
Sirigu baru bermain 1 menit sepanjang turnamen yang didapatkan saat laga terakhir fase grup melawan Wales. Bagi Mancini, penting bagi kiper berusia 34 tahun itu untuk bermain agar tak ada penyesalan jelang akhir kariernya.
Dalam hal ini, Mancini mengambil pengalaman dari Piala Dunia 1990 lalu. Saat itu ia dibawa ke dalam skuad untuk ajang tersebut, tetapi tidak bermain semenit pun.
2. Giovanni Di Lorenzo
Bek Napoli ini bukan pilihan utama Mancini di sektor bek kanan. Ada Alessandro Florenzi yang mendapatkan predikat tersebut. Namun, keberuntungan menaungi Di Lorenzo ketika Florenzi mengalami cedera di laga pertama kontra Turki.
Total sudah 465 menit yang dimainkan Di Lorenzo selama EURO 2021. Meski belum punya kontribusi apa pun ketika menyerang, Di Lorenzo dalam bertahan performanya langsung nyetel dengan rekan setimnya.
3. Giorgio Chiellini
Tak perlu diragukan lagi performa sang kapten selama turnamen berlangsung. Chiellini selalu menjadi pilihan utama kecuali sedang cedera. Total, Chiellini bermain 324 menit sejauh ini.
4. Leonardo Spinazzola
Spinazzola bisa dikatakan sebagai pemain terbaik Italia di EURO 2021. Determinasinya dari sektor bek kiri kerap membuat lawan kalang kabut. Catatan 1 assist dan 1,8 tembakan per laga menjadi salah satu statistik Spinazzola.
Meski begitu, Spinazzola tak bisa bermain di laga semifinal dan final. Cedera achilles tendon saat melawan Belgia di perempat final tak hanya membuatnya absen di sisa turnamen, tetapi juga harus mangkir hingga 4 bulan ke depan.
5. Manuel Locatelli
Gelandang muda ini mencuri perhatian ketika Marco Verratti absen karena cedera. Locatelli berhasil mencetak 2 gol saat membantu Italia menang 3-0 kontra Swiss. Kehadirannya membuat kedalaman sektor tengah Italia tetap terjaga.
6. Marco Verratti
Tetap dibawa Mancini meski sedang cedera di awal turnamen membuktikan pentingnya peran gelandang PSG ini. Sudah 2 assist Verratti buat meski bermain sejak laga ketiga. Saat ini Verratti menjadi pemain terbaik Italia versi Who Scored.
7. Gaetano Castrovilli
Castrovilli menjadi pemain terakhir yang masuk skuad untuk menggantikan Lorenzo Pellegrini yang cedera sehari sebelum pembukaan Piala Eropa. Castrovilli tercatat baru bermain 3 menit ketika melawan Wales.
8. Jorginho
Jorginho menjadi pemain yang selalu diandalkan Mancini untuk mengatur tempo permainan Italia. Selalu bermain di setiap pertandingan dengan total 585 menit.
9. Andrea Belotti
Belotti memiliki peran lebih sebagai supersub. Namun, kontribusinya tak perlu diragukan lagi. Belotti menyumbangkan 1 assist atas gol kemenangan melawan Austria di babak 16 besar.
10. Lorenzo Insigne
Pemain satu ini telah mencetak 2 gol saat melawan Turki dan Belgia. Insigne menjadi sosok tak tergantikan di sisi kiri sektor serang dalam skema 4-3-3 ala Mancini.
11. Domenico Berardi
Total 2 assist telah dicetak pemain Sassuolo ini selama EURO 2021. Namun, posisinya mulai digusur Federico Chiesa dalam 2 pertandingan terakhir.
12. Matteo Pessina
Debutan di Timnas Italia ini menjadi pembeda ketika diturunkan Mancini. Pessina mencetak 2 gol termasuk gol kemenangan versus Wales dan Austria.
13. Emerson Palmieri
Palmieri menjadi deputi Spinazzola di sektor bek kiri. Palmieri bermain 90 menit versus Wales, 10 menit lawan Belgia saat Spinazzola cedera, dan 74 menit lawan Spanyol. Hebatnya, gawang Italia tak pernah kebobolan saat ia bermain.
14. Federico Chiesa
Federico berhasil melewati raihan sang ayah, Enrico Chiesa, yang mencetak 1 gol dalam sejarah Piala Eropa. Uniknya, 2 gol Federico selalu dicetak di Stadion Wembley. Sebuah harapan tentunya agar ia kembali mencetak gol di laga final nanti kontra Inggris di venue yang sama.
15. Francesco Acerbi
Acerbi bukan menjadi pilihan utama Mancini, tetapi selalu bermain solid ketika menggantikan Chiellini yang cedera. Sejauh ini Acerbi sudah bermain dalam 231 menit dan mencetak 1 assist.
16. Bryan Cristante
Sebelum laga semifinal kemarin, gelandang Roma ini selalu turun sebagai pemain pengganti di 5 pertandingan sebelumnya. Total 63 menit telah Cristante habiskan di lapangan sebagai bagian dari taktik Mancini mempertahankan keunggulan.
17. Ciro Immobile
Kendari berstatus striker utama, Immobile baru bisa mencetak 2 gol saja. Selain laga versus Wales, Immobile selalu bermain sejak menit awal dengan total 391 menit bermain. Namun, performa buruk ia tampilkan di 2 laga terakhir Italia.
18. Nicolo Barella
Barella menjadi gelandang box-to-box yang tak pernah lelah menggerakkan lini tengah Italia. Pemain 24 tahun ini telah bermain 419 menit, mencetak 1 gol, dan membuat 2 assist.
19. Leonardo Bonucci
Bonucci adalah sosok utama di posisi bek tengah Italia. Selain Jorginho, Bonucci juga selalu bermain di setiap laga dengan total 556 menit. Dia menjadi salah satu penendang penalti kala Italia mengalahkan Spanyol di semifinal.
20. Federico Bernardeschi
Bisa dikatakan Bernardeschi menjadi opsi terakhir dari semua penyerang sayap Italia. Namun ketika dipercaya bermain, Bernardeschi tak mengecewakan, termasuk ketika menjadi salah satu algojo penalti di semifinal.
21. Gianluigi Donnarumma
Donnarumma merupakan kiper andalan Italia selama ini. Meski sudah kebobolan 3 gol selama EURO, faktanya ia tak pernah kebobolan lebih dari 1 gol di setiap laga sejak menjadi kiper utama Azzurri. Di semifinal kemarin, Donnarumma juga bermain luar biasa termasuk menepis penalti Alvaro Morata.
22. Giacomo Raspadori
Tak banyak yang bisa diharapkan bagi Raspadori ketika menjadi pelapis Immobile dan Belotti. Ia baru bermain 16 menit ketika melawan Wales. Namun dengan usianya yang masih 21 tahun, Italia boleh berharap banyak padanya di masa depan.
23. Alessandro Bastoni
Bastoni diplot menjadi pelapis di lini belakang Italia. Meski baru bermain di 1 laga versus Wales, Bastoni masih berada di urutan kedua daftar pemain terbaik Italia versi Who Scored.
24. Alessandro Florenzi
Florenzi hanya bermain 45 menit ketika melawan Turki di laga pertama. Cedera membuat posisi Florenzi tersingkir oleh Di Lorenzo.
25. Rafael Toloi
Toloi kerap diturunkan Mancini sebagai pemain pengganti dengan total 157 menit. Sejauh ini dia membuat 1 assist atas gol Immobile di laga kedua lawan Swiss.
26. Alex Meret
Satu-satunya pemain yang belum berkesempatan berlaga di putaran final ini adalah Meret. Namun lantaran masih berusia 24 tahun, tentu banyak waktu bagi Meret untuk mendapatkannya di turnamen besar berikutnya.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Ibnu Azis