Menuju konten utama
Pemilu Serentak 2024

Di Balik Upaya Prabowo Dekati Keluarga Jokowi Jelang Pemilu 2024

Wasisto menilai pertemuan Prabowo dengan Bobby dan Gibran sebagai sebagai bagian strategi mengambil restu politik.

Di Balik Upaya Prabowo Dekati Keluarga Jokowi Jelang Pemilu 2024
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan pidato politiknya pada acara peresmian Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Jakarta, Sabtu (7/1/2023).ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.

tirto.id - Prabowo Subianto beberapa hari terakhir menemui dua keluarga inti Presiden Joko Widodo yang menjabat sebagai kepala daerah, yaitu: Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka dan Waki Kota Medan, Bobby Afif Nasution.

Selasa (24/1/2023), Prabowo terekam berjalan dengan Gibran Rakabuming. Berdasarkan keterangan dari Tim Media Prabowo Subianto, menteri pertahanan itu menyerahkan motor dan alat komunikasi (alkom) kepada bintara pembina desa (Babinsa) di Komando Rayon Militer (Koramil) Serengan 03 Solo bersama Gibran yang merupakan anak pertama Presiden Jokowi.

Dalam keterangan persnya, Prabowo mengatakan komando teritorial adalah tulang punggung pertahanan. Oleh karena itu, pemerintah di bawah Presiden Joko Widodo mengarahkan dirinya selaku menhan untuk memberdayakan seluruh Komando Teritorial di Indonesia.

“Seluruh bintara pembina desa (Babinsa) Indonesia akan kita bekali dengan kendaraan motor dan alat komunikasi yang baru," kata Prabowo dalam kunjungannya ke Komando Rayon Militer (Koramil) Serengan 03 Solo, Selasa (24/1/2023).

Tak hanya itu, Prabowo juga mengungkapkan pemerintah bakal memperbaiki sejumlah kantor Komando Teritorial di seluruh Indonesia yang berarti seperti Kodam, Komando Daerah Militer (Korem), Komando Distrik Militer (Kodim), Korambil hingga Babinsa.

"Boleh negara lain punya senjata yang hebat-hebat. Senjata yang kita juga miliki adalah cintanya rakyat kepada republik ini," ucap Prabowo.

Prabowo juga ditemani Gibran mengunjungi Istana Mangkunegaran. Prabowo yang tiba pagi hari langsung disambut keluarga Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X di Pendopo Ageng.

Prabowo pun diajak tour keliling Istana, didampingi KGPAA Mangkunegara X yang bernama asli Gusti Pangeran Harya (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo ini. Ia sempat melakukan tur dan berhenti saat melihat lukisan Mangkunegara.

MENHAN PRABOWO HADIRI DZIKIR DAN DOA BERSAMA DI MEDAN

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution (kanan) saat menghadiri acara dzikir dan doa bersama awal tahun 2023 di Lapangan Benteng, Kota Medan, Suamtera Utara, Kamis (26/1/2023). ANTARA FOTO/Yudi/Lmo/foc.

Pada Kamis (26/1/2023), giliran Prabowo bertemu dengan Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Dalam kunjungan itu, Prabowo menikmati makan malam bersama menantu dari Presiden Joko Widodo tersebut.

Usai makan malam bersama Bobby, Prabowo mengungkapkan disuguhi beberapa makanan khas dari Kota Medan. Ia pun sempat bergurau berat badannya bertambah usai disuguhi makanan yang nikmat.

“Tambah berat badan terus di Medan ini,” ucapnya sambil tertawa.

Setelah makan malam bersama di rumah dinas Wali Kota Medan, Prabowo ditemani Bobby langsung bertolak ke Lapangan Benteng Kota Medan untuk menghadiri acara zikir dan doa bersama.

“Saya diundang untuk makan malam. Juga diundang dalam acara doa bersama dengan para ustaz, ulama, dan tokoh agama di Medan. Saya sangat berterima kasih diundang,” ungkap Prabowo.

Pada hari yang sama, Prabowo terekam erat dengan cucu Presiden Jokowi Panembahan Al Nahiyan Nasution. Prabowo terekam sempat berpose bersama cucu presiden tersebut.

Pertemuan Ketua Umum DPP Partai Gerindra dengan putra dan menantu Jokowi itu kemudian dikaitkan dengan perpolitikan jelang 2024. Prabowo merupakan bakal calon presiden yang diusung Gerindra. Namanya juga masuk dalam tiga teratas yang dirilis oleh sejumlah lembaga survei.

Manuver Politik Jelang 2024

Peneliti PRP-BRIN, Wasisto Raharjo Jati menilai, aksi pertemuan Prabowo dengan Bobby dan Gibran sebagai upaya mendekati keluarga Jokowi. Ia menilai aksi tersebut sebagai bagian strategi mengambil restu politik.

“Tentu itu dari bagian upaya mendapat restu politik,” kata Wasisto kepada reporter Tirto.

Wasisto menilai restu itu penting untuk membentuk legitimasi politik. Legitimasi itu penting untuk memperoleh apresiasi publik yang berujung pada elektabilitas.

Hal itu tidak lepas dari pengaruh Jokowi yang bisa memberikan dampak pada infrastruktur maupun konsolidasi parpol, kata Wasisto. Ia juga tidak memungkiri kalau Prabowo mengejar pengaruh agar partai lain mau merapat.

“Ada potensi arah ke sana. Namun itu lebih pada penguatan legitimasi personal,” kata Wasisto.

MENHAN PRABOWO HADIRI DZIKIR DAN DOA BERSAMA DI MEDAN

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat menghadiri acara dzikir dan doa bersama awal tahun 2023 di Lapangan Benteng, Kota Medan, Suamtera Utara, Kamis (26/1/2023). ANTARA FOTO/Yudi/Lmo/foc.

Sementara itu, analis politik sekaligus Direktur Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago menilai, aksi Prabowo kepada keluarga Jokowi tidak lepas dari posisi Prabowo yang sudah merasakan kekuasaan. Ia menilai, aksi Prabowo adalah upaya untuk mendapatkan dukungan Jokowi lewat kunjungan ke Gibran hingga mendorong Kaesang ke politik.

“Politik itu persamaan kepentingan dan kepentingannya ketemu klik," kata Pangi.

Pangi juga menilai, Prabowo tengah mencari cara agar bisa bersanding dengan kader PDIP, yaitu Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas terkuat. Hal itu tidak lepas agar Prabowo tetap di kekuasaan. Ia yakin Prabowo bisa saja memilih untuk menjadi cawapres selama bisa kembali berkuasa.

“Prabowo pun sebetulnya ada keinginan juga untuk nanti Pak Jokowi mengusung Ganjar-Prabowo. Itu juga masih ada mimpi itu, kalau memang Prabowo tidak memungkinkan untuk jadi capres, tapi potensial nanti misalnya Ganjar Prabowo itu juga masih diharapkan Prabowo sebetulnya,” kata Pangi.

“Dengan demikian tentu Prabowo harus pandai terima kasih, pandai bersyukur. Salah satunya adalah memberikan ruang, memberikan kursi, memberikan partai kepada anak-anaknya Pak Jokowi, apakah itu Gibran apa ke Kaesang atau ke Bobby-nya. Jadi pada akhirnya akan diusung Gerindra semua,” kata Pangi.

Respons Gerindra soal Langkah Prabowo

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan soal pertemuan Prabowo dengan Gibran dan Bobby. Pada kasus Gibran, Dasco menjelaskan, Prabowo bertemu dengan anak Jokowi dalam rangka penyerahan motor kepada Babinsa di Solo dan aksi silaturahmi kepala daerah dengan pejabat pemerintah.

Dasco memastikan tidak ada unsur politik. “Saya pikir ajang silaturahmi itu kemudian jangan dikaitkan dengan manuver-manuver politik apa pun karena itu hal yang biasa silaturahmi di kita sebagai bangsa Indonesia,” kata Dasco, Jumat (27/1/2023).

Dasco menambahkan, pertemuan Prabowo dengan Bobby berlangsung karena dua alasan. Pertama, adalah menghadiri pernikahan Juru Bicara Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak dan kegiatan perayaan Natal oleh Gerakan Kristen Indonesia Raya atau umat Kristiani di Partai Gerindra yang dipusatkan di Sumatera Utara.

“Nah sehingga sama halnya dalam kunjungan ke daerah tersebut tentunya silaturahmi dengan kepala daerah adalah hal yang lumrah,” kata Dasco.

PAMERAN INDO DEFENCE 2022

Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (ketiga kiri) dan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kedua kanan) menghadiri pembukaan pameran industri pertahanan Indo Defence 2022 Expo & Forum di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (2/11/2022). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz