Menuju konten utama
Piala Sudirman 2021

Daftar Pemain Indonesia di Sudirman Cup 2021 & Formasi Tiap Sektor

Indonesia menyertakan daftar 20 pemain ke kejuaraan bulu tangkis beregu campuran Piala Sudirman atau Sudirman Cup 2021. Berikut formasi ideal tiap sektornya

Daftar Pemain Indonesia di Sudirman Cup 2021 & Formasi Tiap Sektor
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu meluapkan kegembiraan usai mengalahkan ganda putri Taiwan Pai Yu Po dan Wu Ti Jung pada babak perempat final Piala Sudirman 2019 di Guangxi Sports Center Gymnasium, Nanning, China, Jumat (24/5/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj.

tirto.id - Piala Sudirman atau Sudirman Cup 2021 akan dihelat di Vantaa, Finlandia, mulai 26 September sampai 3 Oktober 2021. Dalam kejuaraan yang memperebutkan trofi supremasi tertinggi bulu tangkis beregu campuran tersebut Tim Indonesia diperkuat dengan daftar 20 pemain. Mereka terdiri dari 11 atlet putra dan 9 atlet putri.

Mengacu hasil drawing, Tim Merah Putih bakal mengawali perjuangan mereka dari babak penyisihan Grup C, dengan menghadapi Denmark, ROC (Rusia), dan Kanada.

Sebagaimana kejuaraan bulu tangkis beregu pada umumnya, tim pelatih dituntut piawai dalam menentukan line-up atau formasi pemain untuk tiap sektornya.

Khusus laga beregu campuran, masing-masing tim hanya menurunkan 1 wakil untuk tiap sektor yang dipertarungkan, yakni: tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Dan berikut ini pilihan formasi atau line-up ideal Tim Merah Putih pada setiap sektornya.

Sektor Tunggal Putra

Tim Indonesia mengirim 3 pemain sektor tunggal putra dalam ajang Sudirman Cup 2021. Mereka adalah: Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito.

Secara kualitas baik tren performa maupun peringkat BWF, Anthony Ginting merupakan yang terbaik di antaranya mereka bertiga.

Ginting saat ini menduduki peringkat 5 dunia. Ia berada di bawah Kento Momota (Jepang/1), Viktor Axelsen (Denmark/2), Anders Antonsen (Denmark/3), serta Chou Tien Chen (Taiwan/4).

Sementara itu Jonatan Christie ada di tangga ke-7, kemudian diikuti oleh Shesar Hiren yang menempati nomor 19 dunia.

Dari segi tren performa, Ginting juga lebih moncer ketimbang rekan-rekannya. Pebulutangkis berusia 25 tahun itu bulan lalu sukses membawa pulang medali perunggu dari ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Sedangkan dalam ajang yang sama, Jonatan hanya sanggup melangkah hingga babak 16 besar. Adapun Shesar Hiren tidak lolos Olimpiade. Torehan terbaik Shesar tahun ini adalah melangkah ke semifinal Spain Masters 2021 pada bulan Mei lalu.

Sektor Tunggal Putri

Di atas kertas sektor tunggal putri bisa dibilang sebagai titik lemah kontingen Indonesia. Pada nomor ini Tim Merah Putih memiliki 3 pilihan pemain, yakni: Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.

Selama ini dalam seri turnamen BWF, sektor tunggal putri Indonesia kerap bertumpu kepada Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria kini juga tercatat sebagai tunggal putri Indonesia dengan peringkat BWF terbaik, yakni nomor 21 dunia.

Namun demikian tren performa Gregoria belum terlalu konsisten. Terlihat dari kiprah di Olimpiade Tokyo lalu yang terhenti di babak 16 besar, ia juga tergusur pada fase awal 2 turnamen Thailand Open bulan Januari 2021 lalu.

Terlepas dari itu harapan baru muncul dari para tunggal putri muda pelatnas PBSI, terutama pemain yang baru menginjak usia 19 tahun, Putri Kusuma Wardani.

Prestasi Putri KW memang terbilang mengesankan. Pada debutnya di seri turnamen BWF World Tour, Putri langsung menyabet gelar juara, yakni di ajang Spain Masters 2021 bulan Mei lalu.

Pada partai final ia sukses menundukkan wakil Denmark, Line Christophersen, lewat pertarungan straight game 21-15 dan 21-10, hanya dalam tempo 35 menit saja.

Sektor Ganda Putra

Seperti berbagai kejuaraan sebelumnya, sektor ganda putra merupakan nomor yang paling diandalkan Indonesia untuk menuai poin.

Tim Merah Putih punya 3 pasang wakil yang masuk dalam jajaran 10 besar dunia, yakni: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (rank 1), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (rank 2), serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (rank 7).

Dari ketiga kombinasi tersebut pilihan sulit untuk menentukan yang terbaik antara Marcus/Kevin atau Ahsan/Hendra.

Dari sisi peringkat dunia, jelas pasangan Marcus/Kevin berada di atas Ahsan/Hendra. Tapi dari segi tren performa, ganda senior Ahsan/Hendra memiliki catatan yang lebih baik.

Tahun ini Marcus/Kevin atau bisa dikenal dengan julukan The Minions baru terjun dalam 1 kejuaraan saja, yakni Olimpiade Tokyo. Dalam ajang tersebut mereka tersingkir di babak perempat final.

Sebaliknya, Ahsan/Hendra sempat turun dalam seri turnamen Asian Leg di Thailand. Mereka bahkan berhasil menduduki peringkat runner-up dalam ajang BWF World Tour Finals 2020. Sementara di Olimpiade, kombinasi berjuluk The Daddies itu terhenti di semifinal.

Demi mempertahankan kebugaran para pemain, rotasi line-up untuk sektor ganda putra bisa dibilang tak menemui hambatan berarti.

Sektor Ganda Putri

Pada sektor ganda putri Tim Indonesia hanya menyertakan 2 pasang wakil, yakni: Greysia Polii/Apriyani Rahayu, serta Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Meski hanya tersedia 2 pilihan saja, sektor ganda putri tetap berpeluang besar sebagai sumber poin mengingat keberadaan pasangan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia/Apriyani.

Dari sisi kebugaran, kondisi Greysia/Apriyani memang dianggap belum benar-benar pulih. Namun demikian Ribka/Fadia yang kini menempati peringkat 34 dunia diharapkan bisa menjadi pelapis jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

"Kalau untuk kesiapan di ganda putri, kita sudah siap untuk bertanding ke Piala Sudirman. Banyak pihak pasti menanyakan kondisi Greys/Apri, dan saya bisa sampaikan kalau mereka kondisinya secara mental sudah siap bertarung, tapi secara fisik belum 100%," ucap kepala pelatih ganda putri Eng Hian.

Sektor Ganda Campuran

Seperti halnya ganda putri, sektor ganda campuran juga menyertakan 2 pasang wakil saja. Mereka adalah pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti serta Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Di atas kertas duet Praveen/Melati yang kini menghuni nomor 4 dunia jelas lebih baik ketimbang Rinov/Pitha yang hanya berperingkat 21 dunia.

Akan tetapi dari sisi tren performa, kombinasi Praveen/Melati jelas membutuhkan pasangan pelapis yang bisa dibilang harus selalu siap untuk menggantikan mereka.

Penampilan Praveen/Melati tahun ini memang terbilang naik-turun dan belum konsisten. Mereka sempat meraih posisi runner-up Thaland Open 2021, namun beberapa pekan berikutnya tak mampu lolos dari fase grup BWF World Tour Finals. Sementara di Olimpiade, mereka tersingkir di perempat final.

Daftar Pemain Indonesia di Piala Sudirman 2021

Berikut daftar lengkap pemain Indonesia dalam ajang Piala Sudirman 2021

PUTRA

Anthony Sinisuka Ginting

Jonatan Christie

Shesar Hiren Rhustavito

Marcus Fernaldi Gideon

Kevin Sanjaya Sukamuljo

Mohammad Ahsan

Hendra Setiawan

Fajar Alfian

Muhammad Rian Ardianto

Praveen Jordan

Rinov Rivaldy

PUTRI

Gregoria Mariska Tunjung

Putri Kusuma Wardani

Ester Nurumi Tri Wardoyo

Greysia Polii

Apriyani Rahayu

Ribka Sugiarto

Siti Fadia Silva Ramadhanti

Melati Daeva Oktavianti

Pitha Haningtyas Mentari

Baca juga artikel terkait PIALA SUDIRMAN 2021 atau tulisan lainnya dari Oryza Aditama

tirto.id - Olahraga
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Iswara N Raditya