tirto.id - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) merilis sebuah video lagu untuk mengajak peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 agar tidak melakukan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dalam proses seleksi.
“Kita mengajak PNS tidak korupsi melalui lagu agar mudah diterima oleh masyarakat khususnya bagi para calon pelamar CPNS,” ujar Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Mudzakir di Jakarta, Rabu (19/09/2018), seperti dikutip dari laman Kemenpan.
Menurut dia, pemerintah berkomitmen untuk mengadakan proses seleksi CPNS 2018 dengan transparan, jujur, adil, bersih, dan tidak ada suap atau KKN. Sehingga, mereka merasa perlu untuk terus mensosialisasikannya ke masyarakat melalui berbagai media, salah satunya video lagu.
Mudzakir mengatakan, video berdurasi sekitar tiga menit ini mengangkat tema proses seleksi yang transparan, jujur, adil, bersih, dan tidak ada suap.
Ia juga berharap kepada generasi muda yang diterima menjadi PNS agar selalu ingat dengan video ini sehingga bisa mencegah tindak korupsi di lingkungan pemerintahan.
“Sistem rekrutmen CPNS saat ini transparan, sehingga yang masuk menjadi seorang PNS merupakan orang pilihan dan memiliki kemampuan,” kata Mudzakir.
Untuk diketahui, pada hari ini, Rabu (19/9/2018), pemerintah telah membuka lowongan CPNS di berbagai kementerian dan lembaga.
Menurut Menteri PANRB Syafrudin, kebutuhan total pemerintah mencapai 238.015 formasi CPNS. Sisanya, sebanyak 186.744 formasi untuk 525 instansi Pemerintah Daerah.
"Kami berharap melalui pengadaan CPNS ini, dapat direkrut putra putri terbaik bangsa," katanya pada 10 September 2018 seperti dikutip dari laman Kemenpan.
Untuk informasi lebih lanjut terkait tahapan seleksi, syarat, ketentuan, jadwal pendaftaran, maupun cara mendaftar, pelamar dapat memantau laman resmi BKN di sscn.bkn.go.id.
Masyarakat diminta agar tak tergiur tawaran seseorang dan jangan percaya bila ada yang menjanjikan dapat memasukkan menjadi PNS di Kementerian atau Lembaga tertentu.
Editor: Alexander Haryanto