Menuju konten utama

Cara Mengatasi Sinyal Siaran TV Digital Lemah atau Hilang

Masalah hilang sinyal siaran TV digital dapat dilacak penyebabnya dari beberapa sisi. Setidaknya ada 3 penyebabnya. Temukan penjelasannya di sini.

Cara Mengatasi Sinyal Siaran TV Digital Lemah atau Hilang
Pekerja menonton siaran televisi di kawasan Cikapundung Electronic Center, Bandung, Jawa Barat, Jumat (4/11/2022). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/wsj.

tirto.id - Sebagian masyarakat di daerah yang terdampak kebijakan Analog Switch Off (ASO) merasa bingung karena perangkat TV mereka mendadak tidak menangkap siaran. Mereka belum mengetahui bahwa ASO telah menjadikan siaran analog dihentikan secara nasional. Sebagai gantinya, hadir siaran TV digital yang memberikan tayangan gambar dan suara lebih jernih, serta pilihan siaran lebih banyak.

Sosialisasi untuk menggunakan Set Top Box (STB) TV digital tetap gencar dilakukan pemerintah dan stasiun televisi. Sebab, masyarakat yang masih memakai TV analog wajib menambahkan STB untuk melihat siaran digital. Harga STB pun kini cukup terjangkau mulai Rp100 ribuan.

Perangkat TV analog tidak bisa begitu saja bisa menerima sinyal digital dari pemancar multiplexing (MUX). Fungsi STB inilah yang kemudian melakukan konversi sinyal dari sinyal digital yang diterima antena menuju sinyal analog yang bisa diterjemahkan oleh mesin TV analog. Alhasil siaran digital tetap bisa dinikmati memakai perangkat TV analog.

Penyebab & Cara Mengatasi Sinyal Hilang atau Lemah

Kadang ditemukan kasus sebuah perangkat TV analog yang telah dilengkapi STB tetap tidak bisa menerima siaran digital. Pemindaian yang dilakukan di STB tidak dapat menangkap sama sekali channel stasiun TV. Layar pun hanya berwarna gelap atau biru yang menandakan tidak ada tayangan muncul.

Masalah hilang sinyal ini dapat dilacak penyebabnya dari beberapa sisi. Di antaranya sebagai berikut:

1. Pemasangan STB dengan perangkat TV analog tidak tepat

STB dengan TV analog dapat dihubungkan dengan memiliki antara lewat kabel RCA atau HDMI. Kadang pemasangannya salah letak sehingga menu STB tidak keluar di layar TV. Bisa juga, malfungsi diakibatkan pemasangan yang masih kendor pada colokan atau kondisi kabel yang rusak.

Jadi, pastikan semua colokan masuk ke port yang benar dan kabel masih dalam keadaan baik kondisinya. Gunakan buku panduan untuk memandu pemasangan kabel.

2. Sinyal belum menjangkau lokasi tertentu

Sebagian kecil lokasi di Indonesia telah terjangkau sinyal TV digital. Penyebabnya beragam seperti lokasi yang jauh dari pemancar, atau ada halangan tinggi seperti gedung atau gunung yang membuat sinyal gagal lewat. Jika STB, perangkat TV, dan antena sudah terpasang dengan benar tapi belum ada sinyal, lakukan pengecekan secara online.

Aplikasi smartphone yang dapat digunakan mengecek sinyal ini adalah SinyalTVDigital. Aplikasi yang bisa diunduh di Playstore dan AppStore ini menyediakan informasi lokasi pemancar MUX terdekat beserta lokasi jangkauan sinyal digitalnya.

Selain itu, ada pula penanda arah mata angin dari lokasi pengguna ke pemancar. Pastikan lokasi sudah terjangkau oleh sinyal digital agar bisa menerima siaran.

3. Antena tidak terarah dengan benar

Masalah hilang sinyal berikutnya bisa disebabkan karena arah antena yang melenceng jauh dari lokasi pemancar. Akibatnya sinyal tidak dapat ditangkap oleh antena.

Di samping itu, ketinggian antena turut memengaruhi tangkapan sinyal. Lokasi yang jauh dari pemancar memerlukan antena yang dipasang tinggi. Jika diperlukan, bisa ditambahkan booster untuk memperkuat tangkapan sinyal.

Gunakan petunjuk arah pemancar yang ditunjukkan oleh aplikasi SinyalTVDigital untuk memandu arah mata angin yang tepat pada antena. Arah "tembakan" antena yang benar akan menghasilkan tangkapan sinyal yang stabil.

Baca juga artikel terkait SIARAN TV DIGITAL atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Ibnu Azis