tirto.id - Perputakaan UI akan buka lagi dan menampung 100 pengunjung per hari. Universitas Indonesia (UI) akan membuka kembali perpustakaannya untuk mahasiswa dan umum.
Sebelumnya, mengutip akun twitter Perpustakaan UI, layanan operasionalnya tutup sejak 23 Maret 2020, saat pandemi Covid-19 melanda tanah air. Sebagai gantinya, semua layanan perpustakaan UI hanya bisa diakses secara daring.
Pembukaan kembali perpustakaan UI bakal dilakukan mulai Selasa, 21 September 2021. Jadwal operasional perpustakaan UI mulai 21 September adalah Senin-Jumat, pukul 09.30 - 15.00 WIB.
Untuk bisa masuk ke Perpustakaan UI mulai 21 September, pengunjung harus mendaftar dulu 1 hari sebelum melakukan kunjungan.
Pendaftaran bisa secara online via laman s.id/gerbangperpus. Calon pengunjung musti mengisikan data dalam form registrasi online itu untuk mendaftar masuk Perpustakaan UI.
Setelah berhasil melakukan registrasi online, pemustaka akan mendapatkan tanda masuk digital yang dikirim melalui surat elektronik (email). Pada hari selanjutnya, pemustaka dapat melakukan kunjungan di Perpustakaan UI.
Meski demikian, pemustakan mesti dalam kondisi sehat. Apabila pada hari berkunjung pemustaka mengalami sakit, Perpustakaan UI menyarankan agar rencana kunjungan dibatalkan.
Selain itu, saat berada di dalam perpustakaan, pemustaka wajib menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun.
Pertanyaan mengenai layanan Perpustakaan UI bisa disampaikan via Whatsapp ke nomor berikut ini: 0821-1389-3177 (Humas) dan 0812-8420-0278 (Layanan Perpustakaan).
Layanan Perpustakaan UI nantinya akan berjalan seperti semula. Melalui akun instagram resminya, Perpustakaan UI menginformasikan, mulai 21 September 2021, pemustaka dapat meminjam buku atau mengembalikannya, menjalani uji kemiripan dokumen, dan konsultasi dengan pustakawan.
Perpustakaan UI memiliki berbagai fasilitas untuk menunjang kenyamanan pemustaka. Beberapa di antaranya adalah ruang baca, ruang diskusi, ruang komputer, kubikus, dan akses internet WiFi.
Mengutip laman Perpustakaan UI, pengembangan perpustakan ini melalui proses panjang. Awalnya di tahun 1959 dilakukan upaya pembentukan organisasi perpustakaan. Sampai 2010, terdapat 12 perpustakaan fakultas dan satu perpustakaan program pascasarjana di UI.
Lalu, pada 2010 mulai dibangun gedung yang mengintegrasikan perpustakaan-perpustakaan di UI itu. Tujuan integrasi ini untuk efisiensi di berbagai aspek, seperti pengadaan buku dan pengelolaan SDM. Integrasi dilakukan mulai Maret 2012 dengan menggabungkan sebagian besar perpustakaan di berbagai fakultas di gedung baru yang kini menjadi tempat operasional Perpustakaan UI.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Addi M Idhom