Cara Buramkan Latar Belakang Saat Video Call di Google meet

tirto.id - Platform telekonferensi Google Meet telah menyediakan fitur ‘background blur’ untuk memburamkan latar belakang.

Dilansir dari Tech Radar, fitur ini dapat membantu pengguna untuk menyembunyikan ruangannya yang mungkin berantakan ketika sedang mengikuti video call, webinar atau kuliah online.

Melalui fitur tersebut, Google Meet secara seksama akan memisahkan pengguna dari latar belakang dengan memburamkan suasana sekitarnya. Hal tersebut layaknya fitur mode potret pada kamera smartphone.

Fitur ini bisa berupa ekstensi untuk browser Google Chrome yang dapat diakses melalui laman Chrome Web Store, atau secara otomatis tersedia secara langsung pada pengaturan platform Google Meet.

Dikutip dari laman Support Google, untuk mengaktifkan fitur buramkan latar belakang pengguna dapat menekan “Lainnya” di kanan bawah lalu klik “Aktifkan Blur Latar Belakang.

Jika pengguna mengalami masalah saat menggunakan efek latar belakang, maka sebaiknya terlebih dahulu aktifkan akselerasi hardware Chrome dengan mengikuti langkah berikut.

• Tekan “Menu Chrome” di bagian kanan atas browser.
• Lalu klik tanda arah bawah di samping menu “Lanjutan” yang terletak di sebelah kiri browser.
• Tekan “Sistem” dengan tanda seperti kunci baut.
• Aktifkan “Gunakan akselerasi hardware jika tersedia”.
• Kemudian mulai ulang browser Chrome.

Selain dapat memburamkan latar belakang, Google Meet juga dapat menyaring suara derau yang terkesan dapat mengganggu berjalannya pertemuan. Melalui fitur ini, platform Google Meet dapat menyaring suara derau di sekitaran pengguna, namun suara dari TV dan percakapan tidak akan disaring.

Fitur ini dapat diaktifkan atau dinonaktifkan sebelum dan sesudah rapat, berikut merupakan cara untuk mengaktifkan fitur filter suara derau.

• Masuk ke menu “Setelan”
• Tekan menu “Audio”
• Aktifkan “Pengurang derau”
• Kemudian tekan “Selesai”.

Dilansir dari 9to5Google, pihak Google juga telah mengenalkan beberapa fitur tampilan layar untuk memuat 16 partisipan serta berencana membuatnya jadi 49 partisipan sekaligus di masa mendatang.

Google juga sedang mengembangkan beberapa fitur tambahan lain untuk platform Google Meet, meskipun begitu pihak Google tidak memberikan keterangan lebih lanjut kapan fitur ini diluncurkan. Beberapa fitur tambahan yang sedang dikembangkan ialah:

• Hand Raising: yaitu dimana ketika partisipan ingin bertanya atau menyampaikan pendapat, mereka dapat mengangkat tangan secara virtual menggunakan fitur tersebut.
• Meeting Attendance: Yaitu untuk mempermudah host untuk memantau pengunjung.
• Breakout rooms: Yaitu untuk memecah pertemuan menjadi beberapa kelompok yang lebih kecil kemudian kembali ke semula ketika diskusi paralel selesai. Fitur ini bisa digunakan untuk berdiskusi dengan masing-masing kelompok ketika sedang dalam pertemuan, konferensi atau webinar.
• Q&A: Yaitu dengan menyediakan saluran sebagai wadah yang digunakan oleh partisipan untuk bertanya tanpa mengganggu alur percakapan dalam pertemuan.
• Polling: Yaitu semacam fitur yang dapat digunakan partisipan untuk memberikan suara secara langsung dalam pertemuan besar.
• Additional moderator kontrol: Yaitu semacam fitur tambahan yang digunakan oleh moderator.