Menuju konten utama

Apa Peran IPTEK dalam Kegiatan Ekonomi: Produksi Hingga Konsumsi

Perkembangan IPTEK yang semakin pesat akan memengaruhi kehidupan manusia, seperti dalam bidang ekonomi.

Apa Peran IPTEK dalam Kegiatan Ekonomi: Produksi Hingga Konsumsi
Ilustrasi Belanja Saat Pandemi. foto/sitockphoto

tirto.id - Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia. IPTEK sebagai sarana manusia mencapai kesejahteraan. Dengan IPTEK manusia mampu membantu pemenuhan kebutuhan manusia.

Sebagai contoh saat kita membutuhkan makanan dengan bantuan ponsel, kita bisa pesan makanan yang diantar langsung ke rumah tempat tinggal kita.

IPTEK adalah hasil dari kebudayaan manusia yang memberikan kemudahan dalam melakukan aktivitasnya. IPTEK dapat kita rasakan saat ini memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan manusia.

Perkembangan IPTEK yang semakin pesat akan memengaruhi baik langsung maupun tidak langsung pada kehidupan manusia.

Sedangkan perkembangan IPTEK terhadap kehidupan manusia dalam bidang ekonomi dan industri, antara lain:

a. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi.

b. Terjadinya proses industrialisasi.

c. Produktivitas dunia industri semakin meningkat.

Peran IPTEK dalam Kegiatan Ekonomi

Perkembangan IPTEK memiliki dampak positif dalam kegiatan ekonomi, seperti dikutip modul Peran IPTEK dalam Menunjang Kegiatan Ekonomi SMP Kelas VII:

1. Produksi

Produksi adalah kegiatan menghasilkan suatu barang. Lebih luas lagi pengertian produksi adalah kegiatan menghasilkan barang/jasa atau kegiatan menambah nilai guna barang/jasa.

Berdasarkan pengertian produksi tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai guna suatu barang akan bertambah bila barang tersebut diolah lagi dan menghasilkan barang lain.

IPTEK dapat menunjang kegiatan produksi terutama kebutuhan akan mesin-mesin produksi, bahan baku untuk produksi, dan bahan penolong

untuk produksi.

Contohnya mesin (IPTEK) untuk memproduksi sepatu. Dengan adanya teknologi maka akan mempercepat dan mempermudah proses produksi sepatu.

Karena sudah otomatis terukur dengan ukuran yang sama, produksi bisa dilipatgandakan sesuai dengan kebutuhan pasar.

2. Distribusi

Barang yang telah diproduksi oleh produsen tidak dapat begitu saja sampai ke tangan konsumen. Diperlukan suatu kegiatan yang perannya menyalurkan barang tersebut dari produsen ke konsumen.

Kegiatan distribusi adalah kegiatan untuk menyalurkan barang/jasa dari produsen kepada konsumen. Selain itu, distribusi juga merupakan usaha untuk menambah nilai guna barang/jasa.

Kegiatan distribusi bisa dilakukan oleh perorangan atau lembaga distribusi (perantara). Lembaga atau perorangan dan yang melakukan distribusi disebut distributor.

Contohnya seseorang melakukan transaksi online. Dengan pemesanan dan penjualan online, mempermudah transaksi tanpa harus bertemu langsung dan mempercepat proses distribusi barang ke konsumen.

Tujuan distribusi antara lain sebagai berikut:

a. Menyalurkan barang dari produsen kapada konsumen.

b. Agar hasil produksi lebih berguna bagi masyarakat.

c. Kebutuhan masyarakat akan barang/jasa terpenuhi.

d. Agar kontinuitas produksi terjamin.

3. Konsumsi

Konsumsi adalah kegiatan memakai, menggunakan atau menghabiskan kegunaan suatu barang baik secara berangsur-angsur maupun sekaligus habis. Kegiatan konsumsi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan.

Peran IPTEK dalam kegiatan konsumsi ini adalah IPTEK dapat memberikan kemudahan konsumen dalam pemenuhan kebutuhan. Konsumen dapat dengan cepat dan mudah memperoleh barang yang dibutuhkannya.

Baca juga artikel terkait IPTEK atau tulisan lainnya dari Maria Ulfa

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Addi M Idhom