tirto.id - Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menjelaskan akan ada 7.500 truk besar yang migrasi dari rute tol dalam kota dan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta atau Jakarta Outer Ring Road (JORR) I jika JORR II ruas Kunciran-Serpong sudah menyambung ke Bandara Soekarno Hatta.
"Yang pindah ke JORR II kalau kita kan prediksinya harapan kita sekitar 50.000 kendaraan yang menggunakan kendaraan berat itu sekitar 15 persen pindah [ke JORR II] itu harapan kita," jelas dia di Gerbang Tol Parigi, Tangerang, Banten, Jumat (6/12/2019).
Truk-truk besar yang kerap kali memadati di Tol Dalam Kota dan JORR I akan terpecah dengan banyaknya pilihan rute. Hal tersebut juga sekaligus akan membuat kemacetan di Ibu Kota tidak terlalu padat.
"Dia merupakan penghubung nanti, karena punya kan namanya Bandara Soetta itu kargo terminal di Cengkareng dia akan menjadi JORR II, JORR II itu langsung masuk ke Cengkareng untuk kargo terminalnya. Itu jadi jalur distribusi penting yang tidak akan mengganggu traffic Tol Dalam Kota," terang dia.
Danang mengatakan, jika truk-truk besar dari kawasan industri di wilayah barat selatan sampai timur bisa menggunakan jalur JORR II tanpa harus memadati di Tol Dalam Kota, JORR I.
"Kan dari barat ke timur ke barat ke timur kemudian dari selatan ke barat itu bisa menggunakan JORR II. Tanpa harus menggunakan Jorr I maupun tol dalam kota. Harapan kita akan terjadi migrasi cukup besar antara kendaraan kendaraan berat dari tol dalam kota maupun JORR I," jelas dia.
Sebagai informasi, sebelumnya pada Maret 2020 Tol Kunciran-Serpong yang dioperasikan PT Marga Trans Nusantara (MTN) dan dijadwalkan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (6/12/2019) akan menyambung sampai Bandara Soekarno Hatta.
Hal tersebut dikatakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Progres penggarapan Tol Kunciran-Serpong hari ini sudah selesai dan bisa melayani para pemudik Natal dan Tahun Baru. Proyek pembangunan akan dilanjutkan dengan pembangunan Tol Kunciran-Serpong ke ruas tol Bandara Soekarno-Hatta.
"Ini tentunya Maret 2020 sudah tersambung ke bandara, dari Kunciran langsung ke bandara bisa," ujar Basuki di usai melaksanakan salat Jumat di Kementerian PUPR, Jumat (6/12/2019).
Basuki mengatakan, untuk pembangunan ruas tol ke arah sebaliknya, Cimanggis-Bitung masih belum selesai, karena status tanahnya masih dalam upaya pembebasan.
Di sisi lain, terkait dengan adanya progres ruas Tol Kunciran-Serpong- Cinere, basuki menyampaikan bahwa tol tersebut diharapkan dapat rampung pada semester II tahun 2020.
"Kata Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani tadi malam, tol itu diharapkan rampung pada semester II tahun 2020," jelas dia.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri