Menuju konten utama

Wayne Rooney Ditangkap Polisi Bulan Lalu Usai Mabuk di Muka Umum

Wayne Rooney ditahan polisi di Bandara Internasional Dulles, Virginia pada 16 Desember 2018 lalu karena mabuk di muka umum.

Wayne Rooney Ditangkap Polisi Bulan Lalu Usai Mabuk di Muka Umum
Pemain Everton Rooney. Reuters / Andrew Yates Livepic

tirto.id - Wayne Rooney, mantan bintang Manchester United yang kini bermain untuk DC United, ditahan polisi di Bandara Internasional Dulles, Virginia pada 16 Desember 2018 lalu. Rooney yang mendapatkan tuduhan mabuk di muka umum, kemudian dibebaskan.

"Dia (Rooney) ditahan di Pusat Penahanan Dewasa Loudoun County pada 16 Desember 2018, atas tuduhan mabuk di muka umum yang bermula dari penangkapan polisi Bandara Metropolitan Washington. Dia kemudian dibebaskan dengan kesepakatan pengakuan pribadi," ungkap juru bicara Kantor Sheriff Loudoun County dikutip Manchester Evening News.

Dikutip dari BBC, Rooney ditangkap di bandara setelah kembali dari perjalanan singkat ke Arab Saudi, usai menonton Formula E. Menurut juru bicara sang eks pemain Everton, penyebab mabuk di muka umum itu adalah obat tidur yang diminum Rooney bercamoru dengan minuman beralkohol saat di pesawat.

"Dalam penerbangan Wayne memakai sejumlah tablet obat tidur yang dicampur dengan konsumsi alkohol dan akibatnya ia mengalami disorientasi pada saat kedatangan (di bandara). Dia didekati oleh polisi yang menangkapnya atas tuduhan pelanggaran ringan," kata sang juru bicara.

Wayne Rooney yang kini berusia 33 tahun, sempat dijadwalkan menjalani sidang pada 24 Januari mendatang. Namun, hal ini dihapuskan setelah ia membayar denda 25 Euro dan biaya perkara 91 Euro pada awal Januari ini.

Terkait kejadian ini, DC United menyatakan ini adalah masalah pribadi sang pemain.

"Kami mengetahui berita yang mengindikasikan bahwa Wayne Rooney ditangkap pada bulan Desember. Kami memahami ketertarikan media, tetapi kami percaya ini adalah masalah pribadi bagi Wayne yang akan ditangani DC United secara internal. Kami tidak memiliki komentar lebih lanjut tentang situasi ini," demikian pernyataan resmi klub tersebut dikutip BBC.

Juru bicara Rooney sendiri menegaskan, permasalahan soal mabuk di depan umum ini sudah usai. Katanya, "Dia menerima denda otomatis menurut undang-undang dan dibebaskan tidak lama kemudian di bandara. Masalah ini sekarang sudah berakhir. Wayne ingin mengungkapkan apresiasi terkait cara dia diperlakukan oleh semua yang terlibat."

Bukan sekali ini Wayne Rooney berurusan dengan hukum terkait mabuk. Pada September 2017, ketika masih berstatus pemain Everton, ia dikenai larangan tidak boleh mengemudi selama dua tahun setelah mengakui menyetir dalam pengaruh alkohol di Cheshire.

Rooney sendiri terikat kontrak selama 3,5 tahun dengan DC United sejak Juni 2018. Musim lalu, ia tampil 21 kali untuk klub berjuluk The Black and Red itu dan mengemas 12 gol.

Baca juga artikel terkait WAYNE ROONEY atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus