tirto.id - Federasi Sepak Bola Turki (TFF) mengumumkan liga divisi teratasnya, yaitu Super Lig, bakal kembali dimainkan pada tanggal 12 Juni mendatang.
"Saat ini, kami memutuskan akan memulai kembali Liga Sepak Bola Turki, pada 12, 13 dan 14 Juni," jelas ketua TFF Nihat Ozdemir, seperti dilansir kantor berita Anadolu, pada Rabu (6/5/2020).
Sejak ditangguhkan karena pandemi virus corona (Covid-19) pada 19 Maret lalu, Super Lig masih menyisakan 8 pekan kompetisi. Rencananya, kata Ozdemir, liga bakal rampung pada akhir Juli.
Namun, keputusan dan protokol kesehatan yang dibuat oleh TFF harus lebih dahulu disetujui oleh Komite Ilmu Pengetahuan dan Menteri Kesehatan Turki.
Kondisi Turki memang belum sepenuhnya aman dari penyebaran Covid-19. Apalagi, Turki masih bertengger di daftar 10 negara dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia.
Berdasarkan data worldometer pada 6 Mei 2020, tercatat ada 129.491 kasus positif corona di Turki dengan 3.520 di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Sebanyak 73.285 pasien Covid-19 di Turki sudah sembuh, sehingga saat ini masih ada 52.686 orang yang harus menjalani perawatan.
"Dalam masa pandemi ini, kami selalu berpikir tentang keselamatan pemain sepakbola Turki. Kami melakukan yang terbaik untuk tidak menyakiti klub. Kami sudah berbicara kepada Menteri Pemuda dan Olahraga, Mehmet Kasapoglu. Kami juga telah berdikusi dengan klub, UEFA, dan FIFA," kata Ozdemir.
"Kami menargetkan merampungkan musim dengan dukungan penuh dari seluruh institusi. Kami memiliki rencana, yang mana itu belum cukup. [...] Kesehatan adalah prioritas kami," tandasnya.
Saat ini, di klasemen Super Lig yang masih menyisakan delapan pekan kompetisi, Trabzonspor dan Istanbul Basaksehir menduduki posisi 1 dan 2 dengan jumlah poin sama, yakni 53.
Sementara 9 tim dari peringkat 9 hingga 18 masih harus bertarung untuk menghindari degradasi. Gaziantep FK yang ada di peringkat 9 hanya terpaut 10 poin dari juru kunci klasemen, Kayserispor.
Selain berencana melanjutkan Super Lig, TFF siap menggelar laga final Liga Champions 2019/2020 yang dijadwalkan berlangsung di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul.
Keputusan merampungkan Liga Champions menjadi rumit setelah kompetisi Liga Perancis (Ligue 1) disetop di tengah jalan karena pandemi corona. Liga Belgia dan Eredivisie Belanda telah lebih dulu memutuskan menghentikan kompetisi dan memberikan gelar kepada pemuncak klasemen.
UEFA memang tetap berharap dapat melanjutkan kompetisi bersamaan dengan liga domestik pada bulan Juni 2020. Namun, jika kelanjutan sebagian liga domestik molor, pertandingan klub di level Eropa juga kemungkinan harus diundur. Kondisi ini memunculkan opsi Liga Champions dimainkan dengan format 'mini-liga' pada Agustus nanti.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Addi M Idhom