tirto.id - Ajang balap motor paling bergengsi, MotoGP tahun 2020 resmi dimenangkan oleh pembalap Suzuki asal Spanyol, Joan Mir.
Pada balap di Sirkuit Ricardo Tomo, Spanyol. Mir berhasil finish di posisi tujuh dan dinobatkan menjadi juara dunia MotoGP 2020 dengan perolehan 171 poin, selisih 29 poin dari peringkat kedua klasemen, Franco Morbidelli dengan 142 poin.
Kemenangannya sebagai juara dunia MotoGP 2020 menjadi kemenangan pertama Suzuki mengantarkan pembalapnya menjadi juara dunia setelah terakhir kali pada tahun 2000.
Kemenangan Mir juga spesial, karena tepat Minggu (15/11/2020) merupakan hari peringatan berdirinya Suzuki.
Kesuksesan Mir di ajang balap MotoGP tidak dapat dipisahkan dari peran Suzuki dengan dukungan motor yang cukup mumpuni.
Bersama Suzuki, Mir menggunakan motor GSX-RR. Motor ini merupakan motor lama yang telah dikembangkan oleh Suzuki untuk menggantikan GSV-RR.
GSX-RR merupakan motor dengan panjang 2.096 mm, lebar 720mm serta tinggi 1.140 mm. Motor ini menggunakan mesin water cooler dengan empat silinder dan DOHC empat katup.
Suzuki mengklaim bahwa motor ini dapat menghasilkan daya sebesar 176 kw dengan kecepatan maksimum 340 kilometer per jam.
Dengan sumbu jarak roda 1.457 mm dengan berat 157 kilogram, GSX-RR juga memiliki gearbox enam kecepatan serta sasis alumunium twin-spar.
Pada bagian software yang dimiliki motor ini menggunakan Magneti Marelli. GSX-RR memiliki berat 157 kilogram.
Pada bagian ban depan dan belakang, motor ini menggunakan Michelin 17 inci dengan menggunakan suspensi Öhlins. Rem yang digunakan merupakan cakram karbo dan perangkat dari Brembo.
Bagi pecinta MotoGP, mereka dapat menikmati sensasi menaiki motor MotoGP dengan membeli Suzuki GSX-R1000R edisi MotoGP.
Dengan mesin yang hampir sama dengan motor MotoGP yang digunakan saat balap berlangsung. Motor ini merupakan pengembangan Suzuki dan dijual untuk memperingati seratus tahun berdirinya pabrikan asal Jepang ini.
Melalui lama resminya, Suzuki membanderol motor ini dengan harga 15.999 Poundsterling atau setara Rp297 juta.
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Yandri Daniel Damaledo