Azyumardi Azra menjadi ikon cendekiawan muslim yang selalu menginspirasi dengan pandangan moderat tentang keislaman dan keindonesiaan. ANTARA FOTO/ Galih Pradipta
Warga mengisi buku tamu saat bertakziah ke rumah duka almarhum Azyumardi Azra di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. - ANTARA FOTO/ Muhammad Iqbal
Kerabat mengusung peti jenazah Almarhum Azyumardi Azra untuk dibawa ke mobil jenazah usai disemayamkan di Kampus UIN Syarief Hidayatullah Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. - ANTARA FOTO/ Muhammad IqbalWakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla (ketiga kanan) bersama istri Mufidah Jusuf Kalla (kedua kanan) dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit (kedua kiri), Wakil Ketua MPR Arsul Sani (kiri), Hidayat Nur Wahid (ketiga kiri), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kempat kiri), Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar (kanan) memberi penghormatan kepada Almarhum Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra. - ANTARA FOTO/ Galih PradiptaMenko PMK Muhadjir Effendy (kanan) menjadi inspektur upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta. - ANTARA FOTO/ Galih PradiptaMasyarakat memberi penghormatan saat upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta. - ANTARA FOTO/ Galih Pradipta
Ketua Dewan Pers, Azyumardi Azra wafat di Malaysia dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu sempat dirawat akibat gangguan kesehatan saat kunjungan kerja ke Malaysia.
Azyumardi terpilih untuk memimpin Dewan Pers menggantikan Muhammad Nuh untuk peiode 2022 - 2025.
Pada 2010, Azra menjadi orang Indonesia pertama yang menima gelar Commander of the Order of British Empire (CBE) dari Kerajaan Inggris. - ANTARA FOTO/ Galih Pradipta
Baca juga artikel terkait FOTO-TIRTO atau tulisan lainnya
