tirto.id - Kematian legenda basket NBA, Kobe Bryant, akibat kecelakaan helikopter meninggalkan duka yang mendalam di kancah olahraga, termasuk sepak bola. AC Milan –klub yang diidolakan sang pebasket sejak kecil– berencana akan memberi penghormatan di pertandingan babak 8 Besar Coppa Italia 2019/2020. Rest in Peace (RIP) Kobe Bryant.
AC Milan akan menghadapi Torino di Stadion San Siro pada 29 Januari 2020. Para pemain Rossoneri akan menyematkan kain hitam di lengan dalam laga nanti sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Kobe Bryant. Selain itu, akan dilakukan juga sesi mengheningkan cipta sebelum laga untuk legenda LA Lakers tersebut.
“Dalam laga Serie A malam ini, ACMilan siap mengenakan ikat lengan hitam untuk mengenang Kobe Bryant yang meninggal dalam kecelakaan helikopter yang tragis bersama putrinya Gianna Maria dan 7 korban lainnya. Seluruh San Siro juga siap memberi penghormatan dalam hening beberapa menit dari kick off,” demikian cuitan akun resmi Twitter AC Milan beberapa waktu lalu.
Kobe Bryant dikenal sebagai tifosi AC Milan sejak kecil. Atlet kelahiran Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, tanggal 23 Agustus 1978 mengaku sangat mengagumi bintang Rossoneri era 1980 dan 1990-an asal Belanda, Marco van Basten.
“Saya selalu bilang jika Anda memotong tangan kiri saya, darahnya akan berwarna merah-hitam [warna khas AC Milan] dan jika Anda memotong tangan sebelah kanan, darahnya kuning-ungu [warna khas LA Lakers]," ungkap Kobe Bryant dalam wawancara dengan Corriere dello Sport beberapa tahun silam.
Sebagai penggemar sejati Rossoneri, Kobe Bryant beberapa kali mengunjungi San Siro, juga selalu menyempatkan menonton pertandingan AC Milan jika ada waktu luang. AC Milan pun merasa sangat kehilangan atas meninggalnya Kobe Bryant.
"Tak bisa berkata-kata untuk mengungkapkan seberapa terkejutnya kami mendengar kabar meninggalnya salah satu legenda olahraga terbaik sepanjang sejarah dan juga fans AC Milan, Kobe Bryant. Kami menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga dan para korban. Anda akan selalu dirindukan, Kobe," tulis AC Milan di Twitter tak lama setelah mendengar kabar duka tersebut.
Sang legenda NBA meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Amerika Serikat, pada Minggu tanggal 26 Januari 2020 lalu. Ada 9 orang yang tewas atas musibah itu, termasuk Kobe Bryant dan putri kesayangannya, Gianna Maria.
Editor: Fitra Firdaus
