Klaster pekerja migran, klaster industri, klaster Jamaah Tabligh hingga klaster Ijtima Ulama Dunia di Gowa menurut Jokowi harus benar-benar diperhatikan.
Jokowi beralasan pemerintah tidak ingin menimbulkan kegaduhan meski sebenarnya ingin membuka data lokasi dan data kronologi pasien yang dinyatakan positif corona COVID-19 ke publik.
Permintaan Jokowi ini ditujukan ke semua pihak seperti media massa, rumah sakit termasuk pula pejabat pemerintahan baik di pusat maupun pejabat pemerintahan daerah.