Indeks Pilkada Jakarta 2024

Jika Pilkada Jakarta 2024 digelar dua putaran, kapan jadwalnya? Cek timeline Pilkada Jakarta 2024 putaran kedua dari KPU.

Peluang Pilkada Jakarta 2024 berlangsung satu putaran sangat terbuka. Tapi dua putaran juga masih memungkinkan dan akan kian sengit jika benar terjadi.

Aria Bima mengeklaim pasangan Pramono Anung-Rano Karno menang Pilkada Jakarta 2024 karena memperoleh 50,09 persen suara.

Ridwan Kamil menekankan, satu suara bermakna untuk memenangkan Pilkada Jakarta apabila berjalan 2 putaran.

Tiga pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta 2024 sudah melaksanakan hak pilihnya, Rabu (27/11).

Pilkada 2024 di Jakarta bisa saja dilakukan 2 putaran apabila syarat-syaratnya terpenuhi.

Kubu Pram-Rano meyakini menang satu putaran karena mengantongi suara di atas 50 persen.

Dharma Pongrekun meyakini perolehan suara yang mencapai sekitar 10 persen bisa memenangkan paslon lain dalam Pilkada Jakarta putaran kedua.

Tirto tidak menemukan adanya lembaga survei Tracking Politik Indonesia, yang diklaim mengeluarkan hasil tersebut.

Menurut Dharma, mereka adalah pasangan independen yang tak memiliki latar belakang politik dan tidak punya basis partai, tapi berjuang untuk warga Jakarta.

Pramono-Rano unggul dengan 127 suara sementara Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 93 suara dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dengan 16 suara.

LSI, lewat tayangan YouTube, baru mengumumkan hasil hitungan cepat pada pukul 15.00 WIB. Hasil hitung cepat menunjukkan Pramono-Rano unggul 50,02 persen.

Di TPS 46, Cipete, Jakarta Selatan, Pramono-Rano raih 380 suara, Ridwan Kamil-Suswono 40 suara, dan Dharma-Kun 11 suara. 

Pramono-Rano memperoleh suara sebanyak 148 dan pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono 135 suara di TPS Kun Wardana mencoblos.

Anies mengeklaim kemenangan Pramono-Bang Doel di TPS-nya sudah diprediksi dibanding RK-Suswono maupun Dharma-Kun dengan 190 suara.

Pilkada 2024 akan menjadi jawaban objektif atas berbagai klaim dan asumsi atas masih besarnya pengaruh Jokowi.

Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata, mengatakan, KPU DKI akan melakukan penghitungan berjenjang dalam kurun waktu 6 hari sejak tanggal 28 November 2024.

Tahanan lain yang menggunakan hak pilihnya di Kejari Jaksel adalah Achsanul Qosasih, Cecep, Harvey Moeis, Suparta, dan Hendry Li.

Setelah tinggal 10 tahun di Jakarta, Suswono memutuskan kembali ke Bogor setelah tak lagi menjadi Menteri Pertanian dan anggota DPR.

Meski menjagokan di Jakbar dan Jakut, Kun juga yakin lumbung suara yang akan diperoleh dia dan pasangannya tersebar dan merata di semua daerah di Jakarta.