Berbeda dari rival-rivalnya, yang mengisi hari terakhir masa kampanye dengan menemui para pemilih, Ahok dan Djarot memilih untuk mengonsolidasikan relawan pendukungnya.
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengajak para relawan pendukungnya dan masyarakat Jakarta untuk bersama-sama mengawasi pelanggaran di Pilgub DKI Jakarta 2017.
Perwakilan Twitter Indonesia mencatat nama Ahok atau akunnya paling banyak disebut oleh pengguna twitter selama periode (12/1/2017) sampai (10/2/2017).
Di hari terakhir kampanye, Ahok mengaku dirinya belajar banyak untuk menahan emosi dan bersabar di tengah tekanan stres yang tinggi selama menjalani masa kampanye Pilgub DKI Jakarta 2017.
Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan jika program pencegahan kekerasan terhadap anak sudah dilakukan dalam Debat Cagub DKI 2017 ketiga di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (10/2/2017).
Dalam pernyataan penutup di debat terakhir, Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan pasangan calon 1 dan 3 itu ibarat om dan tante yang ingin merusak aturan yang sudah dibuat oleh petahana Ahok-Djarot.
Ketegasan, menurut Djarot, diperlukan untuk menjadikan masyarakat yang bertanggung jawab. Dengan tindakan tegas pada akhirnya tidak ada lagi penyelewengan.