tirto.id - Prediksi terjadinya duel antara dua mantan petinju dunia Mike Tyson vs Evander Holyfield jilid ketiga semakin menguat. Holyfield mulai berani memamerkan video latihan bertinju, seolah-olah merespons Tyson. Sebelumnya, Si Leher Beton juga mengunggah video serupa.
"Pekan pertama saya kembali ke gym dan merasa senang. Saya menantikan peningkatan sesi latihan dan intensitas demi mempersiapkan diri untuk pertarungan saya. Sudah saya katakan, aku punya sesuatu untuk kalian," cuit Holyfield, melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (13/5/2020).
"Saya akan kembali," tambah mantan juara tinju dunia kelas WBA, WBC, dan IBF, yang sudah dua kali mengalahkan Tyson ini mengakhiri video latihan yang diunggahnya.
Dengan tampilnya Holyfield lewat video unggahannya, semakin menguatkan spekulasi terkait duel ketiga melawan Tyson, kendati keduanya sudah menyatakan pensiun dari kancah tinju profesional.
Seperti diketahui, pada kesempatan sebelumnya Tyson juga memamerkan kekuatan melalui video yang dirilis lewat akun Instagram pribadinya.
Petinju berjuluk Si Leher Beton yang sekarang sudah berumur 53 tahun itu tampak masih tangkas dalam melepaskan pukulan keras dan cepat. Tyson menyatakan bakal comeback, begitu pula dengan Holyfield.
"Saya sudah berolahraga, mencoba masuk ke dalam ring lagi. Saya pikir saya akan mampu kembali ke arena untuk pertarungan ekshibisi dan mendapatkan bentuk ideal," ucap Tyson, Selasa (6/5/2020).
Berselang sehari, Holyfield seolah membalas, "Apakah Anda siap? Saat yang Anda tunggu-tunggu. Sang juara telah kembali! Saya ingin mengumumkan bahwa saya akan kembali naik ke atas ring. Saya akan bertarung dalam laga ekshibisi untuk tujuan yang besar: #Unite4OurFight."
Artinya, keduanya sudah bersiap naik ring lagi meskipun barangkali hanya untuk laga amal atau eksebisi. Publik tentunya menantikan kepastian apakah Tyson akan kembali berduel melawan Holyfield untuk ketiga kalinya.
Promotor Kurang Setuju
Meskipun banyak pihak yang menunggu duel jilid 3 antara Mike Tyson vs Evander Holyfield, namun ternyata ada yang kurang setuju. Salah satunya adalah promotor tinju dunia asal Inggris, Eddie Hearn.
Hearn mengaku cukup senang dengan sinyal kembalinya Tyson. Namun, ia merasa tidak cukup tega menghadirkan sang legenda tinju dalam usianya yang sudah lebih dari setengah abad.
"Saya mungkin ingin melihatnya, tapi apakah agak tidak bertanggung jawab jika membiarkan seorang legenda berusia 53 tahun kembali ke atas ring?" kata Hearn, dikutip dari Reuters.
"Saya mendapat pesan dari seseorang yang mengatakan mereka ingin berbicara tentang Mike (Tyson). Ini tampak sangat berbahaya," tambahnya.
"Yang menjadi persoalan adalah apakah ia mampu kembali dalam usia 53 tahun dan melakukan hal itu? Apakah kita perlu mendorong kembalinya petinju terbaik sepanjang masa ini?" imbuh Hearn.
Sudah dua kali Tyson bertarung melawan Holyfield, yakni pada 1996 dan 1997. Si Leher Beton selalu kalah, bahkan terjadi insiden gigit kuping di pertarungan keduanya kontra Holyfied.
Mike Tyson pensiun dari arena tinju dunia sejak 2005 silam. Sedangkan Evander Holyfield menutup karier profesional pada 2014 lalu.
Penulis: Beni Jo
Editor: Iswara N Raditya
