tirto.id - Pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2018 antara Belgia vs Jepang akan digelar di stadion Rostov Arena pada Selasa (3/7/2018) dini hari. Tim Nasional (Timnas) Belgia memiliki rekor buruk jika bertanding melawan Jepang.
Belgia hanya mampu menang sekali dalam lima pertemuan melawan Jepang dan imbang dua kali serta kalah dua kali. Tetapi, kemenangan pertama mereka terjadi pada pertemuan terakhir pada November 2017 silam. Di laga itu Romelu Lukaku mampu membawa Belgia unggul 1-0.
Laga ini akan menjadi pertemuan kedua Belgia dan Jepang di panggung Piala Dunia. Sebelumnya, mereka pernah bentrok pada edisi 2002. Saat itu, kedua tim bermain imbang 2-2 di stadion Saitama, Jepang. Tentu, keadaan kedua kesebelasan saat ini sudah jauh berbeda dan Belgia dengan generasi emas sekarang mencoba memutus rekor buruk itu.
Belgia lolos dengan poin sempurna setelah mampu menang tiga kali di tiga pertandingan Grup G. Mereka bahkan mampu mengalahkan Inggris 1-0 kendati kedua tim hanya memainkan skuat lapis keduanya di laga pamungkas grup. Sedangkan Jepang sendiri lolos ke babak 16 besar hanya karena unggul dalam aturan fair play (jumlah kartu kuning) atas Senegal.
Kendati demikian, pelatih Belgia Roberto Martinez memuji Timnas Jepang dengan menyebut mereka mampu bermain cepat dan memiliki stamina yang luar biasa.
“Mereka adalah pesepak bola dengan stamina yang luar biasa dan memiliki kecepatan yang mengagumkan. Timnas Jepang menunjukkan pengalaman mereka, banyak pemain yang merumput di Eropa. Saya berharap ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka mampu menyulitkan kami,” ucap Martinez dalam konferensi pers jelang laga.
Martinez juga mengatakan seluruh skuat sedang dalam kondisi yang bagus baik mental ataupun fisik.
”Seluruh skuat sedang berada di momen yang sangat bagus,” imbuh mantan pelatih Everton itu.
Di pihak Jepang, meskipun mereka hanya mampu lolos karena aturan fair play, pelatih Akira Nishino mengatakan Jepang akan berusaha sebaik mungkin di pertandingan nanti, dan harus mengubah perspektif mental mereka di babak 16 besar.
“Tim ini harus merubah perspektif mental bermain di babak 16 besar. Kita hanya perlu mengatur diri kita sendiri. Kami akan melakukan penyesuaian yang diperlukan sebelum pertandingan. Kami memilih menyimpan energi kami di laga lawan Polandia,” ucap Nishino.
Sejak memulai debut Piala Dunia mereka pada tahun 1998, Jepang tidak mampu lolos ke 16 besar (1998, 2006, 2014) dan mencapai babak 16 besar (2002, 2010, 2018). Sejauh ini mereka belum pernah berhasil melewati babak 16 besar.
Belgia tidak terkalahkan dalam 22 pertandingan terakhir mereka. Kekalahan terakhir Belgia sejak September 2016 melawan Spanyol (0-2). Pada akhir babak grup, hanya Spanyol yang memiliki rekor lebih di antara 32 tim di Piala Dunia 2018 (24 pertandingan kecuali adu penalti).
Editor: Gilang Ramadhan
