tirto.id - Polda Metro Jaya siap mengamankan debat kedua Debat Cagub DKI 2017 ke-2 di Gedung Bidakara Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017). Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengakui bahwa pihaknya telah melakukan "techincal wall game" atau simulasi pengamanan selama acara debat pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.
"Tentu ada beberapa yang kita lakukan di sana sebelum kegiatan hari ini," ujarnya seperti dikutip Antara.
Lebih lanjut, Argo menjelaskan simulasi itu dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan penempatan personil yang akan bertugas pada acara debat tersebut.
Untuk mencegah membludaknya pendukung dalam acara debat, panitia, pasangan calon, dan kepolisian sepakat membatasi jumlah pengunjung. Masing-masing pasangan calon hanya diberi jatah 100 kursi.
Selain itu untuk mencegah bentrok, kepolisian menempatkan polisi wanita di antara pendukung sebagai pembatas para pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.
Setiap tamu maupun undangan dan pendukung yang memasuki ruang debat, kata Argo, wajib menggunakan kartu tanda pengenal.
Selain itu, beberapa anggota kepolisian menempati sektor pintu masuk dilengkapi "metal detector menuju ruang utama, kemudian di parkiran dan petugas lalu lintas di jalan raya.
Pada Debat Cagub DKI 2017 ke-2 pada hari ini berbeda dengan debat sebelumnya. Durasi debat berlangsung selama 120 menit, lebih lama 30 menit dibanding debat pertama.
Debat kedua ini akan mengusung tema "Reformasi Birokrasi, Pelayanan Publik dan Perencanaan Tata Ruang dan Wilayah".
Debat juga akan dipandu dua moderator, Tina Talisa dan Eko Prasojo.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH
