tirto.id -
Kecelakaan kerja membuat Catur Bambang (41) kehilangan dua kaki. Namun, alih-alih kehilangan gerak, ia berhasil mengatasi situasinya dan membantu banyak orang lain. Dengan tekad ingin tetap mandiri, pria kelahiran Surabaya, 14 Mei 1976, ini mulai dengan mengutak-atik sepeda motornya sendiri. Selama tiga tahun ia belajar dari kawan-kawannya yang bekerja sebagai mekanik buat memodifikasi bagian belakang kendaraannya sehingga dapat dipasangi dua roda.
Sepeda motor itu berfungsi dengan baik. Ia sadar orang kerap memperhatikannya saat ia berkendara. Sebagian tertarik memiliki sepeda motor serupa. Karena itulah Bambang memutuskan buat mendirikan bengkel khusus modifikasi kendaraan untuk penyandang disabilitas di Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Lebih dari sekadar bisnis, baginya bengkel itu juga merupakan cara berbagi kebahagiaan.
Foto & Teks: Arimacs Wilander