tirto.id - Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi berwacana untuk mendatangkan Jose Mourinho sebagai pelatih para pemain Timnas Indonesia. Selain mantan pelatih Chelsea asal Portugal itu sebagai pilihan pertama, Imam juga merencanakan Guus Hiddink sebagai opsi kedua. Pelatih asal Belanda tersebut dinilai lebih berpengalaman menangani timnas sekaligus memiliki nilai kontrak yang lebih murah.
“Wacana ini sudah didiskusikan dengan Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir, walau memang bukan perkara mudah. Nilai kontrak Mourinho diperkirakan Rp250 miliar untuk satu tahunnya, sedangkan Hiddink masih ada di bawahnya,” kata Imam Nahrawi di Gedung Kemenpora di Jakarta, Senin (9/5/2016).
Menpora menjelaskan jika rencana tersebut dimunculkan demi mendongkrak prestasi Timnas Indonesia di level internasional. Namun ia juga mengingatkan kepada semua pihak agar terus bersabar terkait keputusan pencabutan pembekuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) oleh pemerintah, yang diharapkan bisa dilakukan sebelum kongres Konfederasi Sepak Bola Internasional atau FIFA di Meksiko pada 12 Mei 2016.
“Kami ingin melihat kesungguhan semua pihak dalam kasus pencabutan PSSI ini, karena juga harus berhati-hati dalam memenuhi persyaratan. Ada beberapa hal yang diminta FIFA melalui surat yang dikirimkan ke Mensesneg beberapa waktu yang lalu, dan kami ingin semuanya sesuai dengan kehendak FIFA,” jelasnya. (ANT)
Editor: Iswara N Raditya