Menuju konten utama

Menghitung Market Value Seluruh Pemain Timnas Thailand

Jika mengutip data dari transfermark, nilai jual seluruh pemain timnas Thailand berkisar 5,8 juta euro atau Rp81 miliar. Jika direratakan berarti setiap pemain Thailand dibanderol dengan harga Rp3,5 miliar.

Menghitung Market Value Seluruh Pemain Timnas Thailand
Pemain timnas Thailand melakukan latihan saat uji coba lapangan jelang laga melawan Indonesia di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor,Selasa (13/12). Laga final AFF Suzuki Cup 2016 leg pertama antara Indonesia melawan Thailand akan berlangsung pada Rabu (14/12) di stadion tersebut. ANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya.

tirto.id - Tidak dapat disangsikan pada periode sekarang timnas sepakbola Thailand adalah yang terkuat di Asia Tenggara. Kelas Thailand kini bukan lagi bersaing di kancah regional bersama Singapura, Vietnam, Malaysia atau Indonesia.

Thailand kini sudah naik kelas dan jadi kuda hitam di ajang kontinental. Jika menilik prestasi Thailand dalam lima tahun terakhir, Tim berjuluk Gajah Putih jadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang bisa bersaing ketat dengan negara-negara Asia Timur, Asia Tengah, Timur Tengah dan Australia.

Kuatnya Thailand tentu tidak lepas dari berkualitasnya pemain-pemain mereka. Lantas berapakah market value skuad timnas Thailand saat ini?

Jika mengutip data dari transfermark, nilai jual seluruh pemain timnas Thailand berkisar 5,8 juta euro atau Rp81 miliar. Jika direratakan berarti setiap pemain Thailand dibanderol dengan harga Rp3,5 miliar.

Dari ke-23 pemain itu, sang penyerang Teerasil Dangda ada didaftar tertinggi pemain dengan market value termahal. Transfermark menaksir harga Dangda dengan nilai 700 ribu euro atau Rp9,8 miliar.

Wajar saja jika Dangda dihargai semahal itu, pemain yang kini membela Muanghtong United itu pernah mencicipi bermain di Manchester City dan Almeria. Saat membela Almeria, pada 23 Agustus 2014, striker berumur 28 tahun ini jadi pemain Asia Tenggara pertama yang bermain kompetisi papan atas Spanyol, La Liga. Setelah gagal di Spanyol, Dangda pun memutuskan pulang lagi ke Thailand.

Di bawah Dangda menguntit Theerathon Bunmathan dan Chanathip Songkrasin. Sama seperti Dangda, dua pemain ini kini membela Muangthong United. Harga Theerathon berkisar Rp7 miliar dan Chanatip sekitar Rp6 miliar. Rerata pemain inti timnas Thailand dihargai lebih dari 300 ribu euro atau Rp4,2 miliar. Sedangkan pemain pelapis, yang baru promosi dari tim muda dan minim caps seperti Rungrath Poomchantuek dan Siroch Chatthong dihargai Rp1,7 miliar.

Jika dibandingkan dengan Indonesia, market value para pemain Thailand lebih besar hingga dua kali lipat. Di Indonesia, pemain timnas paling mentok dihargai Rp1,5 -Rp2 miliar. Untuk jadi pemain yang dibanderol mahal para pemain Thailand ini tidak perlu jauh-jauh untuk merantau ke luar negeri. Sehatnya kompetisi sepakbola di Thailand sejalan dengan perkembangan industri sepakbola di sana. Tidak aneh jika klub-klub Thailand seperti Muangthong United, Buriram United, Chonburi FC dan lain-lain mampu membayar gaji pemain-pemain lokal yang selangit.

Baca juga artikel terkait TIMNAS THAILAND atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Olahraga
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Aqwam Fiazmi Hanifan