tirto.id - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman al-Saud akan datang ke Indonesia pada Selasa, 19 Februari 2019 sebagai rangkaian lawatan ke beberapa negara di Asia.
Polri akan bekerja sama dengan TNI dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) untuk mengamankan kegiatan tersebut.
“Rencana pengamanan VIP, Polda Metro bekerja sama dengan Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya dan Paspampres, karena ini tamu negara,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jumat (15/2/2019).
Kepolisian berencana mengerahkan 307 personel yang dibagi menjadi beberapa satgas yakni Intelijen, Sabhara, Lalu Lintas, Brimob, Pam Obvit dan Reserse Kriminal Umum dengan total 172 personel.
Sedangkan satgas dari Polres Metro Jakarta Selatan, Polres Metro Jakarta Pusat dan Polres Metro Jakarta Timur yang berjumlah 135 personel.
“Polisi akan mengamankan jalur yang dilalui dengan pengawalan VIP dan objek yang dikunjungi Putra Mahkota. Kami akan berada di Ring 2, Ring 3 dan Ring 4,” jelas Dedi.
Ia menambahkan pengamanan tersebut merupakan kewajiban aparat untuk mengamankan tamu negara. Mohammed bin Salman akan tiba di Indonesia pada 19 Februari 2019 dan direncanakan bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Kemudian, dijadwalkan akan bertemu dengan Wakil Presiden, Jusuf Kalla.
Sebelumnya Wapres Jusuf Kalla sudah melakukan pertemuan bilateral dengan Putra Mahkota untuk membahas kerja sama bilateral kedua negara di sela kunjungan menghadiri KTT G20 di Buenos Aires, Argentina, Jumat (30/11/2018).
Tur Asia ini tidak hanya mengunjungi Indonesia. Negara lain yang dikunjungi adalah Pakistan, India, Cina dan Malaysia.
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Zakki Amali
