tirto.id - Tim nasional sepakbola Indonesia tidak buang banyak waktu seusai menundukkan Vietnam dengan skor 2-1 dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, pada Sabtu (3/12). Hari ini, (04/12/2016), rombongan timnas segera berangkat ke Vietnam untuk mempersiapkan pertandingan leg kedua.
Timnas direncanakan akan berangkat siang nanti dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Leg kedua sendiri akan dilangsungkan di Hanoi pada Rabu, (07/12/2016) mendatang.
"Timnas akan bertolak ke Vietnam pukul 13.05 WIB dengan menggunakan Thai Airways yang sebelumnya transit di Bangkok. Dari Hotel Lorin Sentul, timnas akan jalan ke bandara sekitar pukul 09.00 WIB," kata media officer timnas Indonesia, Bandung Saputra kepada Antara.
Bandung mengakui bahwa timnas tidak memiliki banyak waktu untuk memulihkan kondisi. Demi menyikapinya, waktu tersisa sebelum pertandingan semifinal kedua berlangsung akan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Di sisi lain, rasa optimistis terpancar dari semangat para pemain dan ofisial tim berkat kemenangan atas Vietnam. Hal ini diakui pula oleh salah satu bintang timnas, Andik Vermansyah.
"Ini sangat melelahkan sekali, tapi kita patut bersyukur diberi kemenangan, tapi jangan puas dulu sebab di leg kedua sangat berat," tutur Andik setelah pertandingan.
Pemain sayap lincah asal klub Malaysia Selangor FA ini berpendapat Vietnam menampilkan permainan yang keras, meski hal tersebut tidak menjadi masalah serius.
"Pemain mereka sangat keras sekali, tapi alhamdulillah bisa kita imbangi pada first leg, tapi sebenarnya Vietnam ada kartu merah tapi wasit harus teliti lagi."
Andik pun tak ragu memancang target tinggi. "Pastinya kita harus lolos ke final,” tandasnya.
Timnas hanya butuh minimal hasil seri untuk lolos ke final piala AFF. Namun, mereka tetap perlu mewaspadai Vietnam yang hanya butuh kemenangan 1-0 karena mengantongi satu gol tandang di Indonesia.
Sementara itu, timnas sudah bisa diperkuat oleh duo bek tengah andalannya, Rudolf Yanto Basna dan Fachruddin Arianto yang kemarin absen akibat akumulasi kartu. Namun, keduanya harus bersaing ketat dengan duet Hansamu Yama dan Manahati Lestusen yang kemarin bermain cukup baik saat melawan Vietnam.
Pelatih kepala timnas, Alfred Riedl, mengaku bahwa penampilan lini belakang Indonesia mulai membaik. Keberadaan Hansamu dan Manahati, tambahnya, menunjukkan bahwa timnas punya kedalaman skuad yang cukup baik.
"Sebelum menentukan siapa pemain yang bakal menjadi starter, kami melakukan diskusi dan evaluasi terlebih dahulu. Seperti saat menentukan starter saat menghadapi Vietnam," pungkasnya.
Penulis: Putu Agung Nara Indra
Editor: Putu Agung Nara Indra