Jenis Bunga untuk Kelahiran Januari Hingga Desember & Maknanya

tirto.id - Setiap bunga mempunyai sebuah makna, termasuk setiap bunga juga memiliki simbol unik yang dipercayai mencerminkan kepribadian seseorang. Bahkan setiap manusia konon punya bunga sesuai bulan lahir masing-masing. Lantas, apa arti bunga kelahiran Januari?

Menurut catatan Britannica, birth flower ini secara historis masih ambigu. Secara historis, bunga kelahiran sering dihubungkan dengan dewa-dewi tertentu dan digunakan dalam ritual keagamaan. Sementara itu, pada Zaman Victoria, terdapat tradisi floriografi, yakni seni berkomunikasi menggunakan bunga.

Bunga sendiri sering dipakai sebagai alat penyampai pesan, karena pada masa itu mengungkapkan perasaan secara langsung dianggap tidak sopan. Lambat laun tradisi ini menyebar di masyarakat hingga sekarang.

Jenis Bunga untuk Kelahiran Januari dan Maknanya

Berbagai jenis bunga akan mekar pada waktu berbeda setiap tahunnya mengikuti musim. Hal ini mungkin mewakili setiap bulan lahir seseorang, dimana setiap bunga memiliki karakteristik yang unik, termasuk warna, bentuk, dan aromanya mewakili sifat-sifat manusia sesuai bulan kelahirannya.

Januari sendiri menandai akhir musim dingin dan menjadi awal musim semi. Sebagai bulan pertama dalam setahun, Januari juga menjadi tanda awal mekarnya bunga-bunga. Beberapa jenis bunga yang mulai bermekaran di bulan Januari ini biasanya melambangkan awal peralihan siklus hidup dalam setahun.

Untuk mereka yang lahir di Januari sering diasosiasikan dengan orang yang memiiki karakter penuh semangat, tekun, dan tangguh. Oleh karena itu, bunga kelahiran Januari yang cocok adalah anyelir.

Mengapa demikian? Bunga anyelir ini memiliki ketahanan untuk mekar di musim dingin, dan di tengah dinginnya udara, anyelir tetap akan tumbuh semerbak, sehingga menjadi lambang bagi mereka yang lahir di Januari dengan kekuatan, daya tahan, dan cinta abadi.

Warna pada bunga anyelir ini pun kaya makna. Anyelir merah melambangkan cinta yang mendalam, anyelir putih merepresentasikan kepolosan dan kemurnian, sementara anyelir merah muda sering dikaitkan dengan rasa terima kasih.

Fakta menariknya, dari bunga anylier ini adalah, bunga ini merupakan salah satu bunga yang paling tahan lama setelah dipotong, sehingga cocok untuk bunga kelahiran bulan Januari.

Lalu, jenis bunga apa lagi yang pas sesuai dengan bulan kelahirannya, serta maknanya?

Jenis Bunga Sesuai Bulan Kelahirannya dan Maknanya

Pada Abad Pertengahan, makna bunga berkembang lebih jauh melalui penggunaan simbol dalam seni dan literatur. Selepas itu pemaknaan bunga berkembang berdasarkan pergantian siklus alam yang mempengaruhi karakter bunga dari masing-masing bulan kelahiran.

Setiap bunga dipilih berdasarkan musim, karakteristik, dan makna simbolis yang berkembang dalam berbagai tradisi. Tradisi birth flower ini bukan hanya soal keindahan bunga, tetapi juga bagaimana bunga mencerminkan musim, mitologi, serta nilai budaya yang diwariskan.

Berikut bunga berdasarkan bulan lahir setelah Januari:

Februari - Violet dan Iris

Bunga iris, di sisi lain, berasal dari nama Dewi Pelangi dalam mitologi Yunani. Bunga ini dipercaya membawa pesan dari para dewa. Iris juga melambangkan harapan dan keberanian.

Maret - Daffodil

Dalam mitologi Yunani, daffodil sering dijuluki bunga narsis karena terkait dengan cerita Narcissus, seorang pemuda yang jatuh cinta pada bayangannya sendiri. Meski kisah ini bernada tragis, bunga daffodil justru menjadi simbol kebangkitan dan harapan karena selalu muncul di awal musim semi.

April - Daisy dan Sweet Pea

Pada Abad Pertengahan, daisy juga digunakan sebagai bunga untuk mengungkapkan rasa cinta tanpa syarat. Sweet pea, dengan aroma manisnya, populer di era Victoria. Bunga yang melambangkan perpisahan yang lembut dan kenangan indah ini sering diberikan sebagai tanda penghargaan setelah sebuah pertemuan yang berkesan.

Mei - Lily of The Valley

Bunga lily of the valley menjadi lambang bulan Mei karena kemunculannya yang anggun di akhir musim semi. Bunga ini melambangkan kerendahan hati, kebahagiaan, dan kemurnian, seperti hari-hari cerah yang mulai mendominasi bulan ini.

Dalam tradisi Kristen, bunga ini sering dianggap sebagai simbol kerendahan hati, melambangkan air mata Perawan Maria. Dalam cerita rakyat Eropa, lily of the valley sering dianggap sebagai bunga yang membawa keberuntungan, dan di Prancis, ada tradisi memberi bunga ini untuk merayakan kedatangan musim semi.

Juni - Mawar

Mawar adalah bunga populer yang dianggap suci dalam banyak budaya, karena melambangkan cinta sejati dan keindahan abadi. Mawar memiliki tempat khusus dalam mitologi Yunani dan Romawi. Bunga ini sering dikaitkan dengan Aphrodite atau Venus, dewi cinta.

Bulan Juni menjadi musim puncak bunga mawar, karena di bulan ini, mawar bermekaran di banyak tempat. Sama seperti mawar, seseorang yang lahir di bulan Juni biasanya dikenal sebagai sosok romantis, penuh kasih dan berkepribadian memikat.

Juli - Lakspur dan Water Lily

Lakspur adalah bunga yang melambangkan hati terbuka. Water lily melambangkan kedamaian dan spiritualitas. Kedua bunga ini cocok untuk bulan sesuai bula lahir Juli karena mencerminkan suasana musim panas yang cerah dan tenang di bulan Juli.

Bunga larkspur, dikenal sebagai bunga liar di padang rumput. Nama lakspur berasal dari bentuk kelopak bunganya yang menyerupai taji burung. Hal ini memberikan kesan keberanian dan perlindungan.

Sementara dalam budaya Mesir Kuno, water lily dianggap bunga suci yang merepresentasikan pembaruan harian.

Agustus - Gladiola dan Poppy

Gladiolus, yang berasal dari kata Latin gladius atau pedang, melambangkan karakter kuat dan keberanian. Sama seperti gladiolus yang menjulang tinggi, mereka tidak takut menonjol dan mengambil alih situasi.

Sedangkan poppy merupakan bunga berkelopak lembut yang mencolok dalam warna merah terang atau oranye. Bunga ini melambangkan imajinasi dan kedamaian batin dengan warna-warna cerahnya.

Pada masa perang dunia, bunga ini juga menjadi simbol bagi mereka yang gugur. Ini menjadikan bunga poppy bermakna refleksi yang mendalam.

September - Aster

Bunga berbentuk bintang kecil dengan warna ungu, merah muda, atau putih ini melambangkan kebijaksanaan dan cinta abadi. Aster membawa makna kesabaran dan kedamaian. Warna bunga Aster ini adalah ungu, merah muda, atau putih.

Di bulan September, musim gugur terjadi dan suhu mulai lebih sejuk, daun-daun mulai berubah warna menjadi kemerahan, oranye, dan kuning. Aster menjadi birth flower September karena bunga ini mekar menjelang akhir musim panas tepat pada saat perubahan musim yang mencerminkan akhir dan awal yang baru.

Musim ini sering dikaitkan dengan peralihan, ketenangan, dan refleksi setelah musim panas yang penuh dengan aktivitas. Dalam budaya Yunani, bunga ini dipersembahkan kepada para dewa sebagai tanda penghormatan dan doa untuk perlindungan.

Oktober - Marigold dan Cosmos

Marigold adalah bunga dengan kelopak bergelombang berwarna oranye atau kuning cerah. Karenanya bunga ini mencerminkan semangat, sedangkan cosmos melambangkan keteraturan dan harmoni.

Gairah dan kreativitas inilah yang merepresentasikan energi musim gugur di bulan Oktober. Dalam budaya Meksiko, marigold digunakan dalam perayaan Día de los Muertos untuk menghormati leluhur.

Selain itu, bunga cosmos juga menjadi bunga berdasarkan bulan lahir yang cocok untuk Oktober, karena pada Oktober, bunga ini mudah jumpai di taman-taman dengan warna merah muda dan putih.

November - Bunga Krisan

Krisan adalah bunga kelahiran untuk bulan November yang sering dikaitkan dengan kekuatan emosional dan stabilitas. Krisan pertama kali dibudidayakan di Tiongkok lebih dari 2.500 tahun yang lalu, di mana bunga ini dianggap sebagai simbol kedamaian dan umur panjang.

Di Eropa, krisan diperkenalkan pada abad ke-17 dan awalnya sering digunakan dalam upacara pemakaman sebagai lambang duka cita. Namun, seiring waktu, maknanya berkembang menjadi simbol kehidupan dan kegembiraan.

Ketika musim berganti dingin di bulan November, taman-taman dihiasi dengan warna-warna bunga krisan yang bermekaran. Bunga klasik musim gugur ini juga dikenal sebagai bunga yang ‘karismatik’.

Desember - Bunga Holly dan Bakung

Holly menjadi bunga kelahiran bulan Desember karena sering mekar dan berbuah pada musim dingin di belahan bumi utara. Bunga holly lebih dikenal karena daunnya yang berduri tajam dan buah beri merahnya yang mencolok daripada bunganya sendiri.

Holly melambangkan perlindungan, keberanian, dan pengharapan. Dalam tradisi Kristen, holly sering dikaitkan dengan Natal. Daun berdurinya melambangkan mahkota duri Yesus dan buah merahnya melambangkan darah.

Dalam bahasa Indonesia, bunga ini kadang disebut bunga narsis atau bakung yang memiliki enam kelopak besar dan mahkota kecil berbentuk terompet di tengahnya.

Demikianlah bunga-bunga yang berhubungan dengan bulan kelahiran, mulai dari Januari hingga Desember. Dengan memahami makna dan simbol dari setiap bunga kelahiran, seseorang dapat melihat bagaimana bunga-bunga menjadi cerminan dari karakter manusia yang begitu beragam rupa.

Selain itu birth flower secara tak langsung, dapat menghubungkan manusia dengan alam, dan mengingatkan manusia bahwa keindahan bunga menyimpan makna tentang ragam emosi dan cerita kehidupan.

Baca juga:

• 5 Rekomendasi Bunga untuk Hari Ibu dan Maknanya
• Manfaat Bunga Telang untuk Kesehatan & Kecantikan: Bisa untuk Diet
• Jenis Bunga untuk Orang Meninggal dan Maknanya