Menuju konten utama

Jemaat Gereja Katedral Tak Bisa Parkir di Istiqlal Saat Natal 2019

Masih berlangsungnya proses konstruksi renovasi di Masjid Istiqlal menjadi alasannya.

Jemaat Gereja Katedral Tak Bisa Parkir di Istiqlal Saat Natal 2019
Pekerja menyelesaikan proyek renovasi Masjid Istiqlal di Jakarta, Rabu (17/7/2019).ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.

tirto.id - Tak seperti tahun-tahun sebelumnya, Masjid Istiqlal untuk tahun 2019 ini tidak menyediakan parkir saat perayaan Natal bagi para jemaat Gereja Katedral Jakarta. Masih berlangsungnya proses konstruksi renovasi masjid terbesar di Indonesia tersebut menjadi alasannya.

"Jadi begini, untuk tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Soalnya tahun ini Istiqlal kan lagi direnovasi, jadi saudara-saudara kita yang Katolik yang ingin ibadah [Natal] itu enggak bisa parkir kendaraan di Istiqlal," kata Humas Masjid Istiqlal Abu Hurairah saat dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (19/12/2019) seperti dikutip Antara.

Abu mengatakan para jemaat Gereja Katedral Jakarta tidak bisa masuk ke area parkir dalam kawasan Masjid Istiqlal karena kemungkinan terpakai oleh kendaraan-kendaraan proyek renovasi.

"Paling [parkir] di pinggir-pinggir jalan, hanya itu terbatas karena takut menganggu orang lewat karena sempit," kata Abu Hurairah.

Abu mengatakan pihaknya telah memberitahu pihak Gereja Katedral Jakarta jauh-jauh hari, termasuk ketika perayaan Sumpah Pemuda di mana mereka membentuk kepanitiaan bersama.

Kendati demikian, Abu mengatakan pihaknya tetap membantu pengamanan ibadah perayaan natal di Gereja Katedral Jakarta pada 2019 ini.

"Ya itu seperti biasa. Bedanya, kalau dulu kami bantu jagain mobil, nyebrangin. Kalau ini kan agak susah juga karena pintu Istiqlal yang dibuka [cuma] yang arah Juanda itu," kata Abu.

Namun, tambah Abu, jika para jemaat ingin memanfaatkan fasilitas masjid, seperti kamar mandi, masih memungkinkan untuk menggunakannya.

"Natal itu kan ada beberapa kali kebaktian, yang datang duluan mungkin mau ngaso bisa di masjid sambil nunggu jam kebaktiannya. Ya Insya Allah tahun depan sudah kembali normal," pungkas Abu.

Baca juga artikel terkait HARI NATAL

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Bayu Septianto