tirto.id - Hasil survei Indo Barometer pada 7 Februari hingga 7 Maret 2017 menunjukkan elektabilitas Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil tertinggi dibandingkan 14 nama lain dengan angka mencapai 22 persen.
Di posisi kedua Deddy Mizwar (14,1%), ketiga Dede Yusuf (11,8%), seterusnya Dedi Mulyadi (7,3%), dan Rieke Diah Pitaloka (2,4%).
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari, di Bandung, Kamis (23/3/2017) menyampaikan, Ridwan Kamil juga menempati posisi teratas, ketika responden diberi pertanyaan siapa lima nama calon gubernur Jawa Barat 2018 yang akan dipilih oleh respon.
"Jawabannya pertama Ridwan Kamil 25,3 persen, Deddy Mizwar 19,3 persen, Dede Yusuf 14,2 persen, Dedi Mulyadi 8,1 persen dan Bima Arya Sugiarto 1,9 persen," kata dia seperti dikutip Antara.
Menurut Qodari, meskipun dari aspek elektabilitas sosok Ridwan Kamil paling teratas namun dari aspek pengenalan [popularitas] Wali Kota Bandung itu masih kalah oleh sosok Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.
"Lima calon dengan tingkat pengenalan tertinggi adalah Deddy Mizwar 97,8 persen, Desy Ratnasari 92,1 persen, Dede Yusuf 91,3 persen, Rieke Diah Pitaloka 72,5 persen dan Ridwan Kamil 65,4 persen," kata dia.
Berdasarkan data sementara di atas, kata Qodari, maka calon gubernur dengan peluang menang terbesar di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018 adalah Ridwan Kamil karena dengan tingkat pengenalan 65 persen sudah menjadi gubernur dengan elektabilitas tertinggi.
"Hal ini dikarenakan Ridwan Kamil adalah calon gubernur Jawa Barat dengan tingkat kesukaan tertinggi. Peluang Ridwan Kamil makin besar mengingat tingkat kepuasan terhadap Wagub Jabar petahana Deddy Mizwar 42 persen," kata dia.
Akan tetapi, kata Qodari, Pemilihan Gubernur dan Wakil Jawa Barat 2018-2023 masih dinamis mengingat pelaksanaannya masih di bulan Juni 2018.
Dalam survei itu Indo Barometer melibatkan 800 responden, dengan margin of error kurang lebih 3,45 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH
