tirto.id - Hattrick Luis Suarez menjadi penentu hasil El Clasico antara Barcelona vs Real Madrid yang ditutup dengan skor akhir 5-1. Bertarung di Camp Nou pada Minggu (28/10/2018), tuan rumah sukses kembali ke puncak klasemen berkat kemenangan ini. Sebaliknya, tim tamu menderita lima laga beruntun tanpa kemenangan di La Liga Spanyol.
Barcelona merebut kembali posisi pimpinan klasemen Liga Spanyol dari tangan Atletico Madrid. Mengoleksi total 21 poin dari 10 laga, Barca unggul dua angka dari ATM. Sementara itu, Madrid terkunci di peringkat sembilan dengan 14 poin. Dalam 10 pertandingan, tim asuhan Julen Lopetegui sudah kalah empat kali.
Sepanjang babak pertama, Real Madrid cenderung dijinakkan oleh Barcelona, baik dari segi penguasaan bola maupun penyelesaian akhir. Tim tamu yang memakai formasi 4-3-1-2 sudah tertinggal ketika laga baru berjalan sebelas menit.
Arthur, gelandang yang dibeli Barcelona musim panas ini melepaskan umpan terobosan. Hal ini dilanjutkan Jordi Alba dengan cut back cantik. Philippe Coutinho di dalam kotak penalti tinggal mendorong bola masuk gawang Thibaut Courtois.
Keunggulan Barcelona membesar setelah terjadi insiden Raphael Varane melanggar Luis Suarez di kotak penalti. Butuh bantuan VAR untuk meyakinkan wasit Jose Sanchez memberikan hadiah tendangan 12 pas kepada Barca.
Eksekusi Luis Suarez sebenarnya bisa dibaca Courtois, namun bola yang meluncur deras sukses masuk gawang Madrid. Skor 2-0 hingga turun minum.
Awal babak kedua, Julen Lopetegui mengubah taktik. Lucas Vazquez dipasang menggantikan Varane. Dengan demikian, Vazquez beroperasi di sayap, dan Nacho menemani Sergio Ramos di jantung pertahanan.
Real Madrid seperti menemukan bentuk baru setelah turun minum, terutama usai gol Marcelo pada menit ke-50. Bermula dari umpan silang datar Isco ke kotak penalti yang dipatahkan, bla mengarah pada Marcelo, yang langsung menyambarnya untuk memperkecil kedudukan.
Sejak saat itu, Los Blancos semakin mengganas. Benzema dan Ramos menebar ancaman. Yang paling telak terjadi pada menit ke-56. Tembakan kaki kanan Luka Modric meluncur deras, mengenai tiang gawang, lantas memantul.
Lolos dari hal tersebut, Barcelona bagai tersadar kembali. Empat menit berselang giliran aksi mereka yang membentur tiang. Umpan Sergi Roberto dituntaskan oleh Luis Suarez, tetapi El Pistolero belum mampu menambah koleksi golnya di laga ini.
Benzema nyaris menyamakan kedudukan ketika menyambut umpan silang Vazquez, tetapi tandukannya tidak terarah. Melihat timnya makin terekspos, Valverde kemudian memasukkan Nelson Semedo. Formasi tetap 4-3-3, tetapi Barca fokus pada pertahanan.
Menit 75, Barcelona menjauh. Serangan kilat mereka berujung pada umpan silang Sergi Roberto yang ditanduk Luis Suarez dengan cantik. Skor 3-1, pesta tuan rumah belum berhenti sampai di sana.
El Pistolero mencetak gol ketiganya pada menit ke-83. Bahkan Arturo Vidal membuat skor menjadi lima, ketika ia menyelesaikan umpan Ousmane Dembele dengan tandukan. Skor akhir 5-1, Barcelona menaklukkan Madrid di Camp Nou.
Pencetak Gol: Philippe Coutinho 11, Luis Suarez 30 penalti dan 75, Arturo Vidal 83 (Barcelona) | Marcelo 50 (Real Madrid)
BARCELONA (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Ivan Rakitic, Sergio Busquets, Arthur (Arturo Vidal 84); Rafinha (Nelson Semedo 71), Luis Suarez, Philippe Coutinho (Ousmane Dembele 74)
cadangan: Keylor Navas, Federico Valverde, Alvaro Odriozola, Dani Ceballos.
Editor: Fitra Firdaus
cadangan: Jasper Cillessen, Malcom, Munir El Haddadi, Chumi.