Menuju konten utama
Pilkada 2018

Ganjar Akan Kunjungi Politikus PKS dan Gerindra Usai Pemilihan

"Tidak semua (orang) partai seratus persen mendukung calon yang diusungnya."

Ganjar Akan Kunjungi Politikus PKS dan Gerindra Usai Pemilihan
Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 Ganjar Pranowo bersama Istrinya, Siti Atiqoh, memberikan suaranya di TPS 2, Gajah Mungkur, Semarang, Rabu (27/6/2018). tirto.id/Hendra Friana

tirto.id - Petahana Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berniat mengunjungi beberapa politikus dan simpatisan PKS dan Gerindra setelah hasil real count Pilkada Jawa Tengah diumumkan. Sebab, kata dia, ada beberapa politisi dari dua partai itu yang tak mendukung Sudirman Said-Ida Fauziyah, rivalnya di Pilkada Jawa Tengah 2018.

Menurut Ganjar, sosok-sosok itu cukup penting meski tak memberikan pengaruh banyak terhadap pemenangannya.

"Tidak semua (orang) partai seratus persen mendukung calon yang diusungnya. Jadi buat saya, itu yang selalu kita sapa untuk ketemu," ujarnya usai memberikan hak suaranya di TPS 2, Gajah Mungkur, Semarang, Rabu (27/8/2018).

Ganjar menyampaikan, hal tersebut juga bakal dilakukan dalam rangka rekonsiliasi di masyarakat pasca Pilkada. Berdasarkan pengalamannya di Pilkada Jateng 2013, rekonsiliasi dapat berlangsung dengan baik setelah ia turun langsung dan menemui masyarakat Jateng bahkan yang tidak mendukungnya sekali pun.

"Setelah (Pilkada), berjalan setahun dua tahun, orang pada enggak semua: pak dulu saya enggak dukung bapak. Oh enggak apa-apa, saya bilang. Besok tidak sama (mendukung saya) juga tidak apa-apa karena saya selalu menghormati, apalagi kalau partainya bedanya," tuturnya.

Namun, lanjut Ganjar, "ada juga yang partainya beda, dulu berseberangan, dengan kami, mendatangi, bisik-bisik. Saya dukung Bapak loh dulu. Enggak apa-apa, itu juga pengakuan yang bagus kan."

Menurut Ganjar, hal itu lah yang membuatnya percaya bahwa kohesi sosial di Jawa Tengah tak akan tidak hanya karena Pilkada. Selain itu, kata Ganjar, pengakuan beberapa politisi dari itu juga menunjukkan bahwa di Jawa Tengah, tak semua simpatisan partai selalu setuju dengan calon yang diusung partainya.

"Sehingga pergeseran suara dari penduduk sangat bisa bergoyang ke kiri ke kanan," kata politisi PDIP tersebut.

Baca juga artikel terkait PILGUB JATENG 2018 atau tulisan lainnya dari Hendra Friana

tirto.id - Politik
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Hendra Friana
Editor: Yulaika Ramadhani