Menuju konten utama

Alasan EXO CBX Putus Kontrak dengan SM Entertainment & Kronologi

Kenapa EXO CBX putus kontrak dengan SM Entertainment dan kronologinya.

Alasan EXO CBX Putus Kontrak dengan SM Entertainment & Kronologi
EXO CBX. Youtube/SMTOWN

tirto.id - Para anggota EXO CBX yakni Baekhyun, Xiumin, dan Chen memutus kontrak dengan SM Entertainment mulai 1 Juni 2023. Keputusan ini disampaikan pengacara mereka, Lee Jae Hak.

Lee mengatakan, kliennya mendapatkan banyak ketidakadilan dari SM Entertainment. Pasalnya, menurut Lee, sejak 21 Maret hingga saat ini, ketiga artis sudah mengirimkan sertifikasi konten sebanyak tujuh kali.

Hanya saja, tutur Lee, mereka tidak pernah mendapatkan salinan laporan penyelesaian yang transparan dan dasar penyelesaian atas konten tiga artis tersebut.

"Ini bentuk ketidakadilan yang dilakukan oleh SM terhadap para tiga artis,” tutur Lee Jae Hak mengutip laman Soompi.

Tiga artis yang tergabung dalam EXO CBX, masuk sejak 2012. Ketiganya sudah menjalin kontrak dengan SM Entertainment selama 12 tahun.

Baekhyun dan Chen debut sebagai soloisnya pada tahun 2019, sementara untuk Xiumin debut solo pada September, tahun 2022.

Alasan Chen, Baekhyun, dan Xiumin EXO Putus Kontrak dengan SM

Selain ketidakadilan dengan tidak transparan manajemen SM Entertainment, pihak SM juga berupaya untuk melakukan kontrak eksklusif dengan para artis yang berlaku setidaknya selama 17 atau 18 tahun.

“SM mengklaim telah mengontrak jangka waktu yang panjang, setidaknya 17 tahun atau 18 tahun. Para artis merasa bahwa SM memaksa para artis untuk menandatangani kontrak," ungkap Lee mengutip Kpop Wise.

Menurut laporan, SM Entertainment telah menandatangani kontrak jangka panjang dengan para artis selama lebih dari 12 hingga 13 tahun di masa lalu.

Dengan adanya penambahan lagi selama 17 atau 18 tahun, ini memaksa artis untuk tunduk pada mereka. Sehingga tiga artis tersebut meresa ditekan dengan kontrak eksklusif jangka panjang.

"Ini adalah hak minimum yang sah dari para artis untuk meminta yang akurat dan transparan untuk penyelesaian yang belum dilakukan untuk sementara waktu,” ungkap Lee.

Masih dalam laporan Kpop Wise, bahwa pihak SM mengklaim telah mengirimkan bukti konten kepada BPM, karena menangkap situasi yang membuat BPM mendekati anggota EXO dan menandatangani kontrak dengan mereka.

Hal tersebut menjadi masalah. Pasalnya, sebagian besar anggota EXO telah menandatangani kontrak dan melakukan aktivitas. SM juga mengkonfirmasi bahwa bagian ini adalah masalah dalam bukti konten.

Sementara itu, BPM mengatakan bahwa MC Mong hanya bertemu dengan para anggota sebagai teman dan membantah terlibat dalam masalah hukum.

"Para artis sebelumnya telah mengirimkan konten mereka ke SM sebanyak tujuh kali dari 21 Maret hingga baru-baru ini melalui perwakilan hukum mereka, telah berulang kali meminta salinan data penyelesaian dan alasan penyelesaian," pungkas Lee mengutip Kpop Wise.

Respons SM Entertainment

Adanya masalah putus kontrak Baekhyun, Xiumin, dan Chen, SM Entertainment merespons polemik tersebut. Mereka membenarkan ada masalah dengan tiga artis EXO CBX.

"Kami telah mengkonfirmasi, bahwa kekuatan eksternal sedang mendekati artis kami. Kekuatan luar sama sekali tidak memikirkan artis kami, mereka melakukan tindakan ilegal yang memancing artis kami untuk mengambil keputusan yang salah dan melanggar kontrak eksklusif,” kata SM mengutip India Today.

Masih menurut India Today, pihak SM tidak akan tinggal diam dengan upaya adanya kontrak dari pihak lain untuk ketiga artis EXO BCX.

“Kami akan terus bergerak, mengejar mereka karena serakah dengan uang dan kami akan mengambil semua tindakan hukum yang memungkinkan," ungkap perwakilan SM.

Sementara itu, EXO diperkirakan akan melakukan comeback dengan grup lengkap tahun ini. Sebelumnya, SM Entertainment mendapat masalah dengan para penggemar setelah mereka harus mengumumkan pemberitahuan wamil artisnya secara mendadak.

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Sulthoni

tirto.id - Musik
Kontributor: Sulthoni
Penulis: Sulthoni
Editor: Dipna Videlia Putsanra